unescoworldheritagesites.com

Dukung Industri Pengembang Gim Lokal, Kantor Staf Presiden dan Kemendikbudristek Tinjau Langsung SMKN 1 Ciomas - News

Pemberian bantuan untuk program penembangan game lokal kepada SMKN 1 Ciomas.

 

: Kejuaraan olahraga elektronik Piala Presiden Esports (PPE) 2023 tidak hanya memiliki misi sebagai ajang buat mencari talenta baru dalam skena kompetitif tanah air, tetapi juga menunjukkan bahwa kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia mampu buat menggelar turnamen dengan skala yang sangat besar. Hal ini yang menjadi fokus penyelenggaraan Piala Presiden Esports selama lima tahun penyelenggaraannya.

Sejak pertama kali berlangsung pada tahun 2019, turnamen ini berhasil menjadi bukti bahwasanya Indonesia memiliki SDM bertalenta di dalam industri esports yang kini tengah berkembang dengan sangat pesat. Tidak hanya terbatas sebagai pemain yang berlaga di panggung saja, SDM berkualitas asal Indonesia banyak yang terlibat dan berkarya di belakang layar Piala Presiden Esports demi memastikan penyelenggaraannya dapat berjalan dengan lancar setiap tahunnya.

Sejalan dengan visi dan misi untuk memajukan Sumber Daya Manusia unggul di bidang esports, Piala Presiden Esports 2023 juga merangkul talenta muda di bidang animasi, broadcasting, dan pengembangan gim lokal.

Baca Juga: Penyidik Kejaksaan Agung Incar Korporasi sebagai Tersangka Dalam Kasus Dugaan Korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo

Untuk itu, demi tercapainya misi tersebut, Kantor Staf Presiden RI (KSP), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI (Kemendikbudristek), dan KINCIR mengadakan Esports Next serta kunjungan kinetik ke Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Ciomas.

Agung Hardjono selaku Tenaga Ahli Utama Bidang Olahraga dan Pemuda Kantor Staf Presiden Republik Indonesia menyatakan bahwa Pemerintah Republik Indonesia siap untuk mendukung perkembangan industri esports di Indonesia, yang sudah memiliki dampak positif bagi generasi muda, salah satunya melalui Piala Presiden Esports 2023. Diharapkan, akan semakin banyak sumber daya manusia berkualitas, baik dari sisi atlet maupun industri kreatif, yang akan lahir dari kejuaraan ini.

“Esports merupakan salah satu industri yang memiliki perkembangan paling pesat di Indonesia, lewat berbagai prestasi yang berhasil dicapai oleh atlet esports Indonesia. Pemerintah Republik Indonesia terus berkomitmen untuk mengembangkan ekosistem industri esports dan gim nasional, agar berdampak positif dan added-value bagi bonus demografis Indonesia. Untuk itu melalui Piala Presiden Esports 2023, dukungan untuk SMKN 1 Ciomas dapat menambah potensi siswa-siswi untuk meraih masa depan gemilang, baik dalam sektor kreatif maupun profesi lainnya yang berkaitan dengan industri esports dan gim. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden terhadap revitalisasi vokasi serta pengembangan SDM untuk link-and-match industri ” paparnya.

Dalam diskusi terbuka bersama murid dan guru SMKN 1 Ciomas, KSP, Kemendikbudristek, dan KINCIR, sebagai penyelenggara Piala Presiden Esports 2023, merumuskan dukungan berkelanjutan kepada guru maupun staf pengajar di SMKN 1 Ciomas, demi meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar di SMKN 1 Ciomas. Salah satu bentuk dukungan yang diberikan adalah pemberian sejumlah laptop dan perangkat pendukung untuk jurusan PPLG dengan total senilai Rp100.000.000

Direktur Sekolah Menengah Kejuruan, Ditjen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, Dr. Drs. Wardani Sugiyanto, M.Pd. mengapresiasi penyelenggaraan Esports Next di SMKN 1 Ciomas. Menurut Wardani, industri gim dan e-sport  tak hanya menjadi sarana kreasi, tetapi juga bisa menjadi jalan siswa untuk mengembangkan karier di masa depan.

“Supaya tujuan tersebut bisa tercapai tentunya perlu dukungan baik secara infrastruktur maupun materi pelatihan. Harapannya dukungan yang disampaikan bisa mendorong siswa-siswi SMKN 1 Ciomas untuk berkarya dan kelak siap menjadi SDM unggul serta berprestasi,” ujar Wardani.

Selaras dengan keduanya, Sekretaris Jenderal Piala Presiden Esports 2023, Agung Rusmana memaparkan jika industri esports tidak hanya berkutat di sekitaran pemain dan pelatih saja. Terdapat banyak sekali profesi yang bisa digeluti oleh siswa-siswi, untuk mengembangkan potensinya.

Baca Juga: Alasan Santri Banyak Dukung Ganjar: Karena Keturunan Sunan Kalijaga

“Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2019, Piala Presiden Esports secara konsisten mencetak talenta berprestasi. Dalam perjalanannya, kami melihat jika kontribusi dalam industri esports, tidak melulu dilakukan sebagai pemain atau pelatih. Piala Presiden Esports hadir sebagai bukti bahwa SDM kita mampu menghelat sebuah suguhan hiburan esports megah, dari dan untuk negeri. Lewat Esports Next kami melihat banyak sekali talenta baru yang kelak mewarnai industri gim dan esports, lewat bidang pengembang gim, broadcasting, dan animasi,” kata Agung Rusmana.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat