- Tak tanggung-tanggung, Presiden WBC Mauricio Sulaiman bahkan memberi jalan tol bagi Manny Pacquiao untuk langsung bertarung perebutan gelar kelas welter melawan Mario Barrios.
Seperti diketahui, Manny Pacquiao resmi pensiun dari arena tinju pro semenjak kalah dari Yordenis Ugas pada tahun 2021. Namun, belakangan petinju legendaris asal Filipina itu menyatakan dirinya kembali.
Pacquiao bahkan seempat ngotot untuk bertarung di Olimpiade Paris 2024 tanpa ikut kualifikasi. Namun, IOC menolak memberikan pengecualian bagi peraih 8 gelar dunia tersebut.
“Manny Pacquiao tak lekang oleh waktu. Dia legend,” kata Mauricio Sulaiman kepada Sky Sports.
“Kami punya sejarah mantan juara dunia yang mau kembali bertarung perebutan gelar sepanjang dia berhasil melewati semua tes kesehatan,” tambah Sulaiman.
Baca Juga: Hasil Dua Survei: Boikot Konsumen Indonesia Goyahkan Produk Terafiliasi Israel
“Sebagai mantan juara dunia dan sebagai petinju legendaris, dia punya kemungkinan untuk bertarung perebutan gelar dunia WBC.”
“Saya sangat menyukai ide ini. Saya pikir Manny Pacquiao bisa mengalahkan petinju manapun atau paling tidak dia masih kompetitif bertarung dengan siapa pun.”
“Akan menjadi sensasi melihat dia bertarung perebutan gelar lagi setelah sekitar dua dekade sejak dia merebut gelar WBC-nya yang pertama,” beber Sulaiman lagi.
Persisnya 26 tahun lalu Manny Pacquiao merebut gelar kelas terbang WBC pada 4 Desember 1998 ketika dia menang KO ronde 8 atas Chatchai Sasakul di Thailand.
Sabuk gelar kelas welter WBC sendiri saat ini dipegang Mario Barrios setelah WBC menaikkan statusnya jadi juara penuh dari juara interim karena juara sebelumnya, Terence Crawford, naik ke kelas welter super untuk menantang Israil Madrimov di Los Angeles pada 3 Agustus 2024.
Sejauh ini belum ada kepastian kapan Pacquiao bisa bertaruung dengan Barrios. ***