unescoworldheritagesites.com

Piala Dunia U-17, Mali Unggul 3-0 Lawan Uzbekistan di Manahan - News

Pertandingan antara Mali dengqn Uzbekistan di babak penyisihan Grup B Piala Dunia U-17 (Istimewa Dok. LOC WCU17/RKY)

: Pertandingan antara Mali dengan Uzbekistan di babak penyisihan Grup B Piala  Dunia U-17 di Stadion Manahan Solo, Jumat (10/11/2023) berakhir dengan kemenangan Mali 3-0.

Pemain Mali nomer punggung 17, Mamadou Doumbia mencetak tiga gol dalam pertandingan pembuka tersebut. Pemain striker itu mencetak gol di menit ke 30, menit ke-72 dan 75.  Gol kedua tercipta lewat tendangan pinalti.

Tampil dengan kekuatan penuh Mali U-17 mendominasi jalannya permainan di babak pertama. Pada memit 30, Mamadou Doumbia memecah kebuntuan dengan membuat gol  memanfaatkan kemelut yang terjadi di depan gawang. 

Baca Juga: Piala Dunia U-17, Puluhan Suporter Asal Mali Datang ke Stadion Manahan Dukung Tim Kesayangan

Hingga peluit panjang di babak pertama dibunyikan wasit asal Uruguay yakni Tejera Gustavo, kedudukan 1-0 untuk Mali. 

Memasuki babak kedua, permainan masih dikuasai para pemain asuhan Soumaila Coulibaly. Bahkan pada menit 72, Mamadou Doumbia kembali mencetak gol melalui tendangan pinalti yang ditentukan lewat VAR.

Doumbia kembali mencetak gol ketiganya pada menit 75 dengan memanfaatkan umpan matang dari Ibrahim Kanate di depan gawang Uzbekistan. Dalam pertandingan tersebut, pemain Uzbekistan yang dilatih Jamoliddin Rakhmatullaev nampak kesulitan menghadapi Mali.

Baca Juga: Pencawapresan Gibran Menuai Kontroversi, Dianggap Cacat Legitimasi dan Manuver Inkonstitusional

Skor 3-0 bertahan hingga akhir pertandingan.  Mamadou Doumbia menjadi Man of The Match dalam pertandingan tersebut.

"Hari ini game sudah selesai. Kami mengawali pertandingan dengan bagus, setelah 20 menit agak kesulitan. Tapi setelah itu kami bisa skor 1-0. Saya pikir, game ini oke," jelas pelatih Mali, Soumaila Coulibaly, usai pertandingan.

Soumaila juga mengakui para anak asuhnya kadang bermain bagus tapi kadang kurang bagus. Dirinya juga memperkirakan pertandingan berikutnya akan berlangsung lebih ketat.

Baca Juga: Pembukaan OPOP Expo 2023, Bank Jatim Launching KUR Syariah

Pemain Mali, Salif Noah Leintu menambahkan para pemain bermain dengan mental kuat. Dirinya juga kagum dengan Stadion Manahan.

"Saat ini kami akan merayakannya sebentar. Namun setelah itu, kami akan melupakan game ini. Karena akan ada game ketat melawan Spanyol, Senin nanti," katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat