: Laksda TNI Ivan Yulivan kembali memimpin Pengurus Pusat Institut Karate-Do Indonesia (PP Inkai) setelah terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Keluarga Besar (MKB) di IPC Learning & Consulting PT PMLI Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, 17-19 Februari 2023.
Setelah terpilih dalam MKB yang berjalan sukses dan kondusif, Ivan Yulivan pada masa bakti kepengurusan 2023-2027 akan meneruskan program kerja yang suidah berjalan baik menjadi lebih baik dan berprestasi lagi.
Seperti diketahui, MKB Inkai 2023 berjalan sangat kondusif dengan diikuti 32 dari 34 pengurus provinsi (Pengprov). MKB dihadiri para Dewan Guru, termasuk Dewan Guru Madya. Pendiri Inkai, Shihan Nico Lumenta juga mendukung.
Acara MKB 2023 dibuka Sekjen PB FORKI Raja Sapta Ervian. Turut hadir juga, antara lain Wasekjen KONI Pusat Sadiq Algadri, Bidang Organisasi PB FORKI Yusran Arief dan Hartono, Ketua Umum PP Inkai Laksda TNI Ivan Yulivan, Waketum PP Inkai Prof DR Benny Rianto SH MH dan Elrick Macruf SH MBA dan sekjen PP INKAI Puang Syamsudin.
Baca Juga: INKAI Menggebrak dengan Kejurnas ALT Cup IV dan Goes to Sensei di Masa Kebangkitan Indonesia
Terpilihnya Ivan Yulivan secara aklamasi di MKB, mendapatkan dukungan penuh dari Dewan Guru Inkai berserta mayoritas Pengprov Inkai selaku pemilik suara.
Anggota Dewan Guru PP Inkai, Shihan Erry Sadewo yang hadir di MKB sejak hari pertama hingga selesai, menyatakan bahwa kegiatan MKB sudah sesuai AD/ART organisasi. Tidak ada aturan yang dilanggar sama sekali karena semua proses tahapan dilalui secara benar berdasarkan aturan dan tata tertib yang berlaku dan disepakati bersama.
"Saya bersama anggota Dewan Guru yang lain mengikuti acara mulai dari pembukaan sampai penutupan MKB 2023, semuanya berjalan lancar dan tidak melanggar AD/ART. Sebagai pemegang mandat dari Ketua Dewan Guru Shihan Harmen Lukas Tompodung secara tertulis, saya memastikan tidak ada persoalan-persoalan selama MKB berlangsung. Kalau di luar ada persoalan kecil, itu biasa, biarkan saja burung berkicau," ujar Erry Sadewo kepada wartawan, Senin (20/2/2023).
Lebih lanjut, Erry Sadewo memastikan bahwa tahapan MKB 2023 berjalan sesuai agenda. Dimulai dari pembentukan tim penjaringan dan penyaringan (TPP) yang diisi orang-orang independen. Mereka bekerja sesuai peraturan yang ada.
Baca Juga: Nero Cup 2022, Ajang INKAI Sekoci 989 Menjaring Atlet Karate Potensial untuk Andalan Indonesia
Di MKB 2023, aturan ditegakkan dan seluruh pemilik suara dalam hal ini Pengprov Inkai dipersilakan memberikan dukungan kepada calon yang akan diusung.
Pada saat pendaftaran hingga penutupan, ada dua calon yang masuk. Pertama, petahana Laksda TNI Ivan Yulivan. Kedua, Ketua Pengprov Inkai DKI Jakarta Herianto Syahputra. Namun, setelah melalui verifikasi secara faktual, Ivan Yulivan yang dinyatakan lolos administrasi. Sedangkan Herianto tak memenuhi syarat lantaran hanya diusung 7 Pengprov.
Akhirnya, Ivan Yulivan terpilih secara aklamasi dan berhak memimpin PP Inkai untuk periode 2023-2027.
Hanya saja, pendukung Herianto kurang puas dengan hasil MKB karena jagoannya tak lolos dalam pemilihan. Mereka membuat pernyataan seolah-olah MKB tidak sesuai aturan dan Inkai pecah. Selain itu, agenda pemilihan ketua umum disebut dipercepat padahal kenyataan tidak karena berjalan sesuai tatib yang diputuskan bersama. Bahkan dengan alasan yang tidak jelas, mereka membentuk Komite Penyelamat INKAI (KPI), yang dipergunakan sebagai upaya melakukan teori pembusukan.