unescoworldheritagesites.com

Ini Tamparan Buat ITDC, Akibat Tak Perhatikan Marshal yang Mogok Kerja - News

LOMBOK: 50-han Marshal di Sirkuit Mandalika mogok, hal itu diduga jadi sebab gelaran Asia Talent Cup (ATC) hari ini batal digelar.

Salah seorang Marshall asal Tampar Ampar Praya Lombok Tengah yang tak mau disebut namanya,  minggu 14/11/2021 menuturkan, sekitar 50 orang Marshall hari itu tidak datang ke Sirkuit untuk melaksanakan tugas.

Menurutnya, pihak panitia dalam hal ini MGPA dinilai tidak memperhatikan dan menghargai kinerja mereka.
 
“Untuk sekedar air minum saja ditengah Sirkuit itu tidak diberikan, padahal panasnya luar biasa,”kata seorang Marshal seperti dikutip prayapost.net

Saat akan memulai bekerja, mereka juga tidak memiliki kontrak kerja apapun dan saat wawancara hanya ditanyakan sanggup atau tidak hanya sekedar diberikan uang makan.
 
“Nah uang makan itu yang kita pertanyakan,”imbuhnya.
 
Sebenarnya lanjut dia, teman-temanya mau melakukan tanggungjawabnya asal semua kebutuhanya sebagai manusia diperhatikan.

“Ini makan saja tidak diberikan dan yang paling membuat kecewa, sempat tidak dikasi ijin sholat magrib,” ungkapnya.

Selain itu lanjutnya, baju yang diberikan diambil lagi saat selesai digunakan  sehingga baju itu kerap tertukar.

“Entah bekas keringat siapa di baju yang kita gunakan,”tutupnya.

Terkait dengan hal tersebut, pihak MGPA melalui Humas ITDC saat dikonfirmasi via WA-nya belum memberikan jawaban.

Sementara itu terkait dengan insiden tersebut, Anggota Komisi VI DPR RI Abdul Hakim Bafagih mengkritik keras kinerja PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC). Sebagaimana diketahui, perusahaan pelat merah itu menjadi penanggungjawab tertinggi penyelenggaraan gelaran balapan di Mandalika.
 
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menilai ITDC terbukti tidak profesional. “Untuk kesekian kalinya, terbukti ITDC tidak profesional. Ini hal sepele, tapi fatal. Masa, race batal hanya karena kurang marshall. Di Lombok memang kekurangan SDM?” tanya Hakim dalam rilisnya kepada Parlementaria, Senin (15/11/2021).
 
Gagalnya balapan yang telah terjadwal ini menjadi tamparan keras bagi kinerja ITDC. Hakim menganggap ini adalah cermin dari kinerja ITDC selama ini yang sangat amatiran.  Ia tak dapat membayangkan jika insiden sepele ini terjadi di Superbike World Championship (WSBK) yang akan berlangsung beberapa hari lagi. Dimana semua orang sudah begitu antusias, tiket sudah terjual, hotel sudah terisi penuh, serta pariwisata mulai bergeliat.
 
Jika tiba-tiba batal, hal itu akan sangat fatal sekali. "ITDC harus berkaca dan cepat berbenah. Jangan malah beretorika. Jangan mempermalukan Presiden, kemarin yang meresmikan Sirkuit itu kan Pak Jokowi langsung, seremonialnya keren lagi," tegas legislator daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur VIII tersebut.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat