unescoworldheritagesites.com

Man of The Match Bukan Penyerang, Kiper Real Madrid Courtois Jadi Pembeda - News

Kiper Real Madrid Cortouis (Ist)

: Tidak selalu man of the match dilekatkan pada pemain depan atau pencetak gol. Terbukti, kiper Real Madrid Thibaut Courtois yang terpilih menjadi man of the match pada laga Real Madrid vs Manchester City. Sang kiper dipilih panel UEFA karena dianggap sebagai pembeda pada partai semifinal leg kedua Liga Champions itu.

Pada laga yang digelar di Santiago Bernabeu, Kamis (5/5/2022) itu kedua tim sama-sama berpeluang lolos ke final. Kemenangan Manchester City 4-3 atas Real Madrid di leg pertama tidak membuat City aman.

Menurut panel UEFA, alasan Courtois menjadi man of the match karena selama babak normal, ia beberapa kali menyelamatkan peluang berbahaya City sehingga Madrid punya asa untuk lolos ke Final.

Baca Juga: Liga Champions: Menang Dramatis Atas Manchester City, Real Madrid Ke Final Tantang Liverpool

Baca Juga: Luis Diaz Sang Pahlawan, Dalam 45 Menit Antar Liverpool Ke Final Liga Champions

"Dia [Courtois] benar-benar menjaga Real Madrid tetap hidup dengan penyelamatan yang ia buat sepanjang laga,"

"Ia terus berkonsentrasi ketika City unggul dua gol secara agregat, dan dengan penyelamatannya ia berhasil membuat Madrid bangkit, dan ia sekali lagi membuat penyelamatan kunci sebelum pertengahan babak tambahan waktu,"

Di laga ini, City sebenarnya tampil lebih berbahaya. Mereka berhasil membuka keunggulan melalui gol Riyad Mahrez.

Namun apes di masa injury time, pemain pengganti Madrid, Rodrygo berhasil mencetak dua gol sehingga agregat menjadi 5-5. Sehingga laga harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu.

Di babak tambahan waktu, City apes karena Ruben Dias menjatuhkan Karim Benzema di kotak terlarang. Sang striker yang menjadi algojo sukses melakukan tugasnya dengan sempurna sehingga City menang 3-1 dan lolos ke final.

Lebih lanjut, panel UEFA juga menyebut bahwa Courtois juga berkontribusi saat Madrid melakukan serangan. Sehingga jasanya besar untuk membawa El Real lolos ke Paris.

"Pembagian dan juga pengambilan keputusannya saat memegang bola menjadi ancaman tersendiri saat Madrid melakukan serangan,"

"Performanya yang sangat menentukan ini membawa Madrid lolos ke Final di Paris," tulis panel UEFA itu. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat