: Logo dan maskot 11th ASEAN Para Games (APG) 2022 resmi diluncurkan. Keris, wayang gunungan serta huruf Jawa Hanacaraka tergambar dalam logo 11th ASEAN Para Games di Kota Solo.
Logo ini menggambarkan peranan aktif, pengharapan, dan keseimbangan serta tekad bulat untuk tumbuh dan senantiasa lebih baik di setiap babaknya. Nuansa Indonesia diwakili dengan tiga gambar yang khas yakni keris, wayang gunungan, dan aksara Jawa Hanacaraka.
"Logo 11th ASEAN Para Games 2022 mampu menggambarkan kombinasi atas segala aspek yang mewakili semangat perjuangan serta kekuatan dalam mewujudkan terselenggaranya pesta olah raga Asia Tenggara, khusunya untuk atlet-atlet penyandang disabilitas di tahun 2022 ini," jelas Ketua INASPOC (Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee) Gibran Rakabuming Raka yang juga Wali Kota Solo, dalam rilisnya, Jumat (10/6/2022).
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022, Venue Kolam Renang Jatidiri Semarang Sudah Siap 90 Persen
Menurut Gibran, keris sebagai penanda kewibawaan yang harus dihormati menjadi lambang yang tepat bagi kewibawaan para atlet peserta para games di dunia secara umum .
"Serta 11th ASEAN Para Games 2022 secara khusus. Striving for Equality," jelasnya lagi.
Kombinasi kedua simbol tersebut menggambarkan peranan aktif, pengharapan, dan keseimbangan serta tekad bulat untuk tumbuh dan senantiasa lebih baik di setiap babaknya.
Baca Juga: Film Atas Nama Surga , Drama Romantis Bercerita Rumitnya Poligami
Sementara itu, untuk maskot APG ke-11 di Kota Solo adalah Rajamala. Rajamala menjadi simbol kekuatan untuk menolak bala atau aura negatif.
"Selain itu Rajamala juga merupakan pusaka Keraton Surakarta yang berbentuk Canthik yang melambangkan kebesaran Keraton Surakarta," katamua.
11th ASEAN Para Games 2022, adalah ajang multi-olahraga dua tahunan untuk atlet penyandang disabilitas. APG 2022 dilaksanakan di Kota Solo, mulai tanggal 30 Juli hingga 6 Agustus 2022 mendatang.
Sebanyak 2.309 peserta akan mengikuti APG 2022. Ribuan atlet tersebut terdiri dari 1.648 atlet dan 661 ofisial dari 11 negara di Asia Tenggara. Yaini Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam.
Baca Juga: Stand Up Comedy Polda Metro Jaya Digelar Sambut Hari Bhayangkara Ke 76