SOLO: Pandemi Covid-19 mempengaruhi hampir semua sektor di Kota Solo, salah satunya operasional kebun binatang Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo. Donasi dari berbagai pihak masih berdatangan untuk membantu operasional TSTJ, salah satunya dari distributor accessories dan spare part seluler, iLuFA.
iLuFA Solo menginisiasi kampanye menggalan dana untuk menolong satwa sebagai bentuk kepedulian terhadap TSTJ. Kampanye ini bertujuan untuk mengumpulkan donasi yang akan disumbangkan sepenuhnya untuk keperluan TSTJ.
"Donasinya awal selama bulan, dari beberapa costumer mereka menyumbangkan antara Rp10.000 hingga Rp15.000. Saya melihat antusiasme cukup lumayan, dan terkumpul Rp26.280.000," jelas Direktur iLuFA 168 Solo, Liem Sin Liang, disela acara BERLARI BERBAGI #SOLOBERLARI3 sekaligus menyerahkan donasi di TSTJ Solo, Jawa Tengah, Sabtu (4/12/2021).
Lebih lanjut Liem mengatakan aksi donasi tersebut berangkat dari kondisi pandemi yang berdampak pada semua usaha semua bisnis maupun semua lapisan masyarakat, salah satunya adalah TSTJ. Untuk itu pihaknya tergerak untuk membantu.
"Kami menggerakan membuat promo- promo membuat program yang melibatkan customer kami mengajak membangkitkan kepedulian customer yuk kita bareng bareng yok kita gotong royong kita membantu TSTJ. Dari setiap transaksi belanja mereka kami sisihkan keuntungan kami untuk membantu untuk memberikan donasi pada TSTJ," jelasnya lagi.
Liem juga mengatakan TSTJ pernah menjadi bagian dari kehidupannya waktu kecil sehingga saat mengalami kesulitan karena pandemi, dirinya merasa terpanggil. Kampanye penggalangan donasi tersebut menggandeng METTA FM dan beberapa komunitas lari yang ada di Solo, bersinergi membuat gerakan bernama BERLARI BERBAGI #SOLOBERLARI3.
Sementara itu Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa pada kesempatan yang sama mengatakan harus banyak ide-ide yang dilontarkan pada Corporate Social Responsibility (CSR) supaya bisa mempertahankan TSTJ.
"Tidak usah yang besar-besar, nanti angan-angannya ke sana keburu mati nanti hewannya. Ini bagian yang diperjuangkan oleh walikota target kita tahun 2023 berubah. Tidak hanya sebgai tempat tujuan wisata Solo saja tapi juga daerah Madiun, Ponorogo dan kota lainnya," kata Teguh.
Direktur Utama TSTJ, Bimo Wahyu Widodo pada kesempatan yang sama mengatakan sesuai dengan hasil evaluasi tiga bulanan dan pengarahan dari walikota dan wawali, donasi akan terus diupayakan.
"Kita terus lakukan upaya donasi termasuk dari acara ini dari iLuFA kita dapat sponsor tunggal dan dapat bantuan Rp 26 juta ini smagat membantu kami," pungkasnya. ***