JAKARTA: Setelah sukses memasarkan Nara Village tahap pertama di tahun 2020 yang lalu, Paramount Gading Serpong kembali menghadirkan Nara Village ‘The Jewel of Nara’ di Gading Serpong. Sebuah hunian dengan konsep Japanese Healthy Living yang nyaman, sehat dan modern. Nara Village berada di lokasi yang sangat strategis dengan multi akses ke dan dari arah Gading Serpong, dan dekat dengan BSD City.
“Sesuatu yang berharga pada saat situasi pandemi adalah kesehatan dan gaya hidup sehat, termasuk dalam memilih hunian yang beradaptasi dengan kondisi new normal. Faktor pemilihan hunian ini menjadi sangat penting, seperti lingkungan yang sehat, nyaman, pencahayaan dan penghawaan alami yang optimal masuk ke rumah,"kata Direktur Sales & Marketing Paramount Land, M Nawawi pada pengenalan produk Nara Village yang dilakukan secara online.
Faktor lainnya, kata Nawawi, adalah akses ke hunian, kemudahan mobilitas serta fasilitas-fasilitas yang tersedia di sekitar
hunian sebagai penunjang kebutuhan hidup. Nara Village merupakan salah satu hunian yang mengakomodasi kebutuhan konsumen tersebut di atas, hadir dengan sentuhan nuansa keindahan Jepang
yang mendukung gaya hidup sehat dan modern. Berada di lokasi yang strategis dan lingkungan sudah hidup, Nara Village tepat dijadikan sebagai hunian idaman bagi keluarga masa kini.
Nara Village ‘The Jewel of Nara’ pada tahap perdana diluncurkan dalam jumlah terbatas sebanyak 63 unit, dengan harga menarik mulai dari Rp2 miliaran (sudah termasuk PPN) per unit. "Kami menyediakan beragam cara pembayaran yang mudah dan menarik, di antaranya Super Cash, Tunai Keras, KPR (angsuran ringan),
dan Tunai Bertahap. Untuk menjaga ketertiban pada saat penjualan secara virtual, setiap konsumen harus
mendaftarkan diri dan melakukan proses booking secara online yang telah dimulai pada 31 Maret sampai 21 April 2021. Kami tetap melayani konsumen dengan pelayanan berbasis virtual dan penjualan/pertemuan yang menerapkan protokol kesehatan,"jelas Nawawi.
Dilanjutkan Nawawi, respon dan minat masyarakat terhadap Nara Village tahap kedua ini luar biasa. Sampai saat ini, pihaknya telah menerima pemesanan sebanyak 150% dari unit tersedia. Bagi masyarakat dan konsumen yang ingin
langsung melihat suasana hunian Nara Village ‘The Jewel of Nara’ beserta lingkungan dengan sentuhan keindahan Jepang, disediakan show unit yang dapat dikunjungi setiap hari, tentunya dengan
mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
Aryo Tri Ananto, Direktur Paramount Land menjelaskan, hunian tapak merupakan sektor properti yang dinilai paling tangguh dan menarik konsumen selama pandemi Covid-19. Fungsi hunian saat ini tidak hanya sebagai tempat tinggal, tapi juga harus dapat menunjang produktivitas, kesehatan, dan kenyamanan penghuninya. Merespon tingginya minat konsumen terhadap Nara Village tahap pertama yang habis terjual, maka Paramount kembali memberi kesempatan dengan menghadirkan Nara Village ‘The Jewel of Nara’ yang akan resmi dipasarkan pada 24 April.
Setiap unit Nara Village dibangun dua lantai dengan dua pilihan lebar kavling yaitu, L7 (7x15 m2) dan L8 (8x15 m2 dan 8x18 m2) yang masing-masing memiliki tipe standar, pengembangan dan hoek. Untuk lebar 7
standar (LT 105 m2/LB 87 m2), pengembangan (LT 105 m2/LB 124 m2), dan hoek (LT bervariasi/ LB 125 m2). Sedangkan untuk lebar 8 standar (LT 120 m2/144 m2, LB 116 m2), pengembangan (LT 120 m2/144 m2, LB 147 m2) serta hoek (LT bervariasi/LB 149 m2). Masing-masing tipe hunian ini memiliki tiga-empat kamar tidur, dengan kamar tidur utama yang ekstra luas, ruang tamu, ruang keluarga, pantry, kamar mandi, serta carport. Hal yang menarik lagi adalah adanya sejumlah fasilitas taman tematik bernuansa Jepang (Hanami Garden dengan mini golf, Rikyu Garden, dan Mizuya Garden), jogging track sepanjang 1.260 meter, clubhouse, kolam renang, fish pod dan reflecting pool yang memungkinkan seluruh keluarga untuk melakukan beragam aktivitas pribadi atau bersama-sama secara leluasa.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan antusias konsumen/investor terhadap Nara Nillage tahap kedua ini yang melebihi unit yang tersedia. Hal ini membuat kami yakin dan optimis tahun 2021sektor properti akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Terutama dengan adanya stimulus-stimulus yang diberikan oleh pemerintah cukup memberikan dampak bagi pasar properti, khususnya rumah tapak,"tambah Aryo.***