: Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan program bantuan Electronic Device Donation for Education (Eduvice) untuk mewujudkan inisiasi pembangunan berkelanjutan dan mengakselerasi pertumbuhan sektor pendidikan dalam negeri,
Program ini diluncurkan Telkom Indonesia sebagai bentuk komitmen dalam mengurangi sampah elektronik (E-Waste) dengan memberdayakan siswa SMK.
Mereka diajak Telkom untuk melakukan perbaikan alat elektronik sebagai bagian dari praktik pembelajaran sehingga dapat digunakan kembali oleh sekolah/pelajar yang membutuhkan sebagai media pembelajaran digital.
Baca Juga: Lirik Lagu Care Bebek by Jejeg Bulan yang Mendadak Viral
Hingga saat ini, 171 perangkat yang terdiri dari 72 smartphone, 15 laptop, 13 tablet, dan 72 uncategorized devices telah diperbaiki dan akan segera didistribusikan kepada penerima manfaat di sekitar wilayah operasional Telkom.
Menurut Senior General Manager CDC Telkom Hery Susanto, sampah elektronik yang berbahaya bagi lingkungan sekitar masih bisa memberikan banyak kebermanfaatan bagi anak-anak sekolah untuk dapat mengakses pembelajaran secara digital, terutama di daerah tertinggal.
"Kami yakin program Eduvice dapat meningkatkan ekosistem pendidikan digital dalam negeri guna mencetak generasi yang berdaya saing dan tentunya berdampak baik juga bagi lingkungan," ujarnya, Rabu (9/11/2022).
Baca Juga: Lirik Lagu Rasah Bali - Lavora feat Ena Vika
Program Eduvice ini diresmikan melalui siaran langsung pada YouTube TJSL Telkom dalam bentuk talkshow bertajuk “E-waste Unwasted: Sampah Eletronikmu, Ruang Belajarku” yang menghadirkan Mohamad Bijaksana Junerosano selaku Founder & CEO Waste4change, Yuki Kato sebagai Influencer, dan Haiva Muzdaliva selaku Managing Director Indonesia Mengajar.
Eduvice membuka donasi berupa sampah elektronik yang ditujukan untuk keluarga besar TelkomGroup berupa laptop, ponsel, dan tablet berspesifikasi Android, dengan melakukan registrasi melalui website www.eduvice.id dan menyerahkan sampah elektronik tersebut pada drop box yang sudah disediakan.
Drop box ini tersedia di empat titik kantor Telkom yaitu Graha Merah Putih Gatot Subroto Jakarta Selatan, Menara Multimedia Telkom Kebon Sirih, Kantor Witel Jakarta Barat, dan Graha Merah Putih Telkom Japati Bandung.
Baca Juga: Lirik Lagu Hampa by Ari Lasso yang Kembali Viral
Sampah elektronik yang terkumpul nantinya akan dipilah kembali untuk diperbaiki dan didistribusikan kepada sekolah atau pelajar yang membutuhkan, terutama yang berlokasi di daerah 3T (Terluar, Terdepan, Tertinggal).
Alat elektronik yang tidak memungkinkan untuk diperbaiki, akan disalurkan pada lembaga pengolah sampah elektronik yang memiliki legalitas dari pemerintah sehingga dapat diolah dengan tepat.***