unescoworldheritagesites.com

"All Out" Siasati Pandemi, Dekranasda Depok Jadikan Produk UMKM Mendunia - News

Dari kiri-kanan: Tety Fatimah selaku Kasie Bina ILMEA Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Depok, Elly Farida sebagai Ketua Dekranasda/TP PKK Kota Depok, Nina Nugroho sebagai desainer berkolaborasi mendorong UMKM Depok berdaya saing tinggi di masa pandemi Covid-19 (Ist)

DEPOK: Jauh sebelum pandemi Covid-19 menghantam perekonomian Indonesia, Pemerintah Kota Depok terkenal sangat peduli terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Salah satunya melalui Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda), sebagai bagian dari pendukung kinerja Pemerintah Kota Depok, telah gencar melakukan pemberdayaan perempuan melalui peningkatan perekonomian para UKM perempuan.

Berbicara Dekranasda memang tidak bisa dilepaskan dari janji Walikota Depok, KH.Muhammad Idris. Maka Elly Farida, sebagai pendamping sang Walikota, otomatis diserahi amanah menjalankan sejumlah program keberdayaan.

“Dekranasda berusaha untuk "all out" dalam satu program bagi 5000 start up (UMK baru) dan 1000 diantaranya untuk perempuan yang ingin memulai menjalankan usaha. Termasuk juga didalamnya mencoba bersinergi dengan dinas-dinas terkait, diantaranya dengan dinas perdagangan DKUM. Bahkan kita sudah membentuk kepengurusan, termasuk didalamnya bersama para UKM,” ungkap Elly Farida, yang akrab disapa Bunda Elly, saat menjadi narasumber IG Live Nina Nugroho Solution, pada episode 104, yang mengangkat tema "Depok Bangkit, UMKM Berdaya" pekan lalu.

Nina Nugroho Solution merupakan program corporate social responsibility (CSR) dari PT Nina Nugroho Internasional yang bertujuan memberikan asupan informasi kepada para perempuan dengan multi peran yang merupakan konsumen busana kantor Muslimah rancangan Nina Nugroho. Diselenggarakan setiap Jumat sore melalui akun Instagram @ninanugrohostore dengan mengundang para pakar dari berbagai bidang.

‘’Nina Nugroho Solution ingin menjadi ajang berkumpul bagi para perempuan berdaya yang memiliki bermacam karya dan prestasi di bidangnya masing-masing,’’ tutur Nina Nugroho.

Bunda Elly mengatakan saat ini Dekranasda Kota Depok memfokuskan pembinaan pada 3 bidang, yaitu: kuliner, fashion dan craft. Termasuk pada masa pandemi, Dekranasda tetap mencoba mencarikan solusi agar perekonomian pelaku UKM terus berdenyut dan tetap mentaati protokol kesehatan (Prokes) 5M dengan memastikan memakai masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun atau air mangalir, menjaga jarak aman, tidak berkerumun serta mengurangi mobilitas dan melakukan vaksinasi agar selamat dan aman dari ancaman Korona.

“Saat awal pandemi, UKM dari bidang fashion, kami dorong untuk memproduksi APD sebanyak 700 pieces. Kemudian kami bagikan ke masyarakat. Hal ini tidak lepas dari proses pembinaan sehingga tidak hanya berbisnis. Saatnya kita juga harus peduli dengan satu kebutuhan masyarakat,” urai Bunda Elly.

Bunda Elly menambahkan di era sekarang, segala sesuatunya dituntut gercep alias bergerak cepat merespon kebutuhan dan keinginan publik.

Saat ini, ungkap Bunda Elly,  bersyukur lantaran hasil kolaborasi dengan sejumlah tim ahli yang disiapkan oleh dinas perdagangan industri dan DKUM guna memberikan berbagai pelatihan dan membuka networking, semakin menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.

“Alhamdulillah, sudah sekitar 2 tahun, kami melakukan MoU dengan brand fashion Uniqlo. Di sudut-sudut Uniqlo ditampilkan berbagai produk dari crafter binaan kami,” jelasnya bangga.

Berkat upaya mewujudkan keberdayaan kaum perempuan dan kesetaraan gender, Kota Depok telah diganjar Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2020 Kategori Utama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) selama 3 kali berturut-turut, terhitung sejak tahun 2014, 2018 dan 2020.

APE merupakan penghargaan untuk kementerian atau lembaga, pemerintah provinsi maupun kabupaten atau kota yang dinilai berhasil dalam pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG).

"Yang membanggakan tahun 2020 kemarin Kota Depok berhasil meraih Anugerah Parahita Ekapraya atau APE tahun 2020 Kategori Utama dari KemenPPPA. Sebelumnya Kota Depok juga pernah meraih penghargaan APE Utama ini pada tahun 2018. Karena Pemkot Depok dinilai berkomitmen dan mendukung kebijakan pemerintah pusat terkait Pengarusutamaan Gender (PUG)," ucap Bunda Elly.

Dukungan itu direalisasi dengan tersedianya fasilitas responsif gender di kantor pemerintah.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat