unescoworldheritagesites.com

Desa Wisata Sudaji di Buleleng Bali Didukung Menparekraf Sandiaga Kembangkan Konsep Community Based Tourism - News

Foto: Humas Kemenparekraf

: Desa Wisata Sudaji yang berada di Kabupaten Buleleng, Bali kini dikunjungi para wisatawan,  baik wisatawan nusantara maupun mancanegara.

Desa Wisata Sudaji masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022

Desa Wisata Sudaji dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat sejauh 97,4 kilometer atau sekitar 2 jam 40 menit dari pusat Kota Denpasar.

Baca Juga: Lirik Lagu Bukti - Virgoun ...Kau Wanita Terhebat Bagiku

Setibanya di desa, wisatawan disuguhi panorama alam perbukitan yang indah serta beningnya air yang mengalir di sekitar persawahan. Juga terdapat hutan buatan bernama Hutan Namaste yang dimanfaatkan untuk kegiatan meditasi di dalam hutan, dimana bentuk pohonnya menyerupai gua atau pintu.

Komunitas di Desa Wisata Sudaji senantiasa menjaga dan melestarikan seni budaya yang ada. Salah satunya Tari Prabawaning Sudaji yang dalam kesempatan ini dipertunjukkan untuk menyambut kedatangan Menparekraf ke desa tersebut.

Tarian ini menceritakan tentang kegiatan masyarakat desa yang sedang bercocok tanam dengan balutan tradisi Bali. Tari Prabawaning Sudaji dilakukan oleh pemuda-pemudi dari desa Sudaji.

Foto: Humas Kemenparekraf
Foto: Humas Kemenparekraf

Selain itu ada atraksi tarian Baleganjur Tunjung Sakti yang disaksikan oleh Menparekraf Sandiaga. Salah satu tari kreasi ini melambangkan kebangkitan dan memiliki nilai estetik yang tinggi.

Desa Wisata Sudaji juga memiliki acara tahunan yakni "Festival Bukaka" yang diadakan setiap purnama atau Sasih Karo, sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan tanah yang subur dan hasil panen yang melimpah.

Desa Sudaji termasuk desa yang beriklim tropis dan memiliki keadaan tanah pertanian dan perkebunan yang terbilang subur. Sehingga cocok dikembangkan untuk beragam tanaman seperti padi, kacang-kacangan, serta tanaman hortikultura lainnya. Jenis komoditas buah-buahan yang paling banyak dikembangkan adalah durian Bangkok, mangga, rambutan, dan manggis.

Baca Juga: Lirik Lagu Tentang Rindu - Virzha ...Janjiku, Pasti 'kan Pulang

Hal yang juga tidak kalah menarik adalah ada salah satu homestay di Desa Sudaji yang telah mendapatkan predikat sebagai tempat healing ke-4 terbaik se-Bali yaitu homestay Omunity Bali.

Bangunan yang terbuat dari bambu ini menghadap langsung ke arah Wantilan dan berada di samping kolam renang dan air terjun kolam bundar. Bangunan ramah lingkungan tersebut dikelilingi pohon-pohon rindang yang semakin menambah suasana sejuk homestay Omunity Bali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat