: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berkomitmen untuk mendukung upaya Pemerintah Indonesia dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060. Direktur Kepatuhan BRI, Ahmad Solichin Lutfiyanto, menyatakan bahwa BRI memiliki strategi khusus untuk merealisasikan visi pemerintah ini.
Strategi tersebut termasuk dalam ESG roadmap (Environmental, Social, and Governance) yang diterapkan oleh BRI. Dalam rencana ini, BRI berkomitmen untuk mencapai NZE pada tahun 2050. Pada tahun 2030, BRI telah merencanakan untuk mengurangi emisi sekitar 30%-40%, sesuai dengan target Enhanced-NDC Indonesia.
Salah satu peran penting BRI dalam mencapai NZE Indonesia adalah dengan aktif menyalurkan kredit kepada sektor hijau dan berpartisipasi dalam inisiatif pemerintah, seperti perdagangan karbon. BRI juga berkomitmen untuk terus meningkatkan porsi pembiayaan hijau di masa depan.
Dalam praktiknya, BRI telah mengalokasikan sekitar 67,2% dari total pembiayaan bank untuk pembiayaan berkelanjutan, termasuk pembiayaan kepada UMKM dan sektor hijau. Pembiayaan ke sektor hijau oleh BRI mencapai Rp79,4 triliun.
Namun, Solichin juga mengakui bahwa ada tantangan dalam menyalurkan pembiayaan hijau, terutama dalam mengelola risiko. Dalam industri perbankan yang sangat diatur, manajemen risiko menjadi kunci. Dalam konteks ekonomi hijau, risiko utama yang harus dikelola adalah physical risk dan transition risk.
Selain risiko yang tinggi, ketersediaan proyek-proyek hijau di Indonesia saat ini masih terbatas. Oleh karena itu, kerjasama antara pemerintah, bank, industri, dan pihak terkait menjadi penting dalam meningkatkan porsi proyek hijau di Indonesia.
Baca Juga: Jokowi Bakal Hadir di Konsolidasi Relawan Alap-alap Jokowi
Dalam aspek operasional, BRI mengutamakan aspek People dan Business Process dalam implementasi ESG roadmap. BRI juga mendorong karyawan untuk mendukung pencapaian target NZE, seperti melalui program Eco-Operational Efficiency dan Sustainability Culture Program.
Selain itu, BRI juga melibatkan masyarakat dalam mendukung NZE melalui program seperti BRI Menanam. Literasi lingkungan menjadi kunci dalam mendukung NZE, dan BRI berperan dalam meningkatkan literasi ini, bukan hanya kepada karyawan dan nasabah, tetapi juga kepada masyarakat umum.
Baca Juga: Komisi II DPR Desak Pemerintah Segera Perhatikan Nasib Para Honorer yang Tergabung dalam K2
Dengan kolaborasi dan dukungan dari semua pemangku kepentingan, BRI optimistis bahwa target NZE 2060 yang diusung oleh pemerintah Indonesia dapat tercapai.***