SUARAKARYA. ID: Momentum konferensi yang baru-baru ini diadakan dengan tema No Privacy Without Security Cyber Threats and Data Protection in Indonesia Bersama Digital Data Centres (BDDC), salah satu penyedia solusi data center di Jakarta, Il menegaskan urgensi peningkatan perlindungan data di era digital ini.
Acara tersebut bertujuan untuk mengatasi tantangan yang meningkat akibat ancaman siber dan pentingnya mekanisme perlindungan data yang kuat.
Head of Sales & Marketing BDDC, Ellen Suryani memberikan penjelasan tentang krusialnya mengenai lanskap data center Jakarta yang terus berkembang dan berperan penting dalam memastikan privasi dan keamanan data di Indonesia.
Baca Juga: Minimalkan Ancaman Siber, Kemnaker Luncurkan Ketenagakerjaan-CSIRT
Dengan bertambahnya ancaman siber yang mengincar lembaga swasta dan publik, kebutuhan pusat data yang aman menjadi semakin penting.
"Data Center adalah penyimpanan dan pengelolaan sentral untuk semua data. Jadi, apa yang disediakan oleh data center sebenarnya adalah ketersediaan data yang tinggi dan di atas itu juga integritas dan kerahasiaan data.
"Dengan demikian, data center menjaga aset kritis misi dari bisnis, individu dan bahkan pemerintah," kata Ellen.
Baca Juga: Antisipasi Serangan Siber Jelang Pemilu, BSSN Sebut KPU Paling Sering Didatangi
Sejumlah topik penting lainnya yang dibahas diantaranya tentang pentingnya kolaborasi antar lembaga, perlunya regulasi yang mendukung, dan bagaimana inovasi teknologi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan keamanan data.
Acara ini menegaskan betapa krusialnya peran data center di era digital saat ini.
Dengan semakin banyaknya data yang dihasilkan dan potensi ancaman yang semakin kompleks, kebutuhan akan solusi yang efektif dan adaptif menjadi sangat penting.
Baca Juga: Bamsoet: RUU Keamanan dan Ketahanan Siber Diharapkan Mampu Tangkal Ancaman Siber Multidimensi
Selain itu dengan kontribusi dan keahlian dari perusahaan seperti BDDC, harapannya Indonesia dapat terus meningkatkan kesiapannya dalam menghadapi ancaman siber serta menjaga privasi dan keamanan data di Indonesia. ***