: Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Bekasi, Abdul Haris, memimpin rapat persiapan untuk rapat kerja (Raker) Forum Pengurangan Risiko Bencana tahun 2024.
Abdul Haris menyampaikan pentingnya kehadiran FPRB sebagai wadah untuk para penggiat FPRB dalam mengakomodasi unsur-unsur pentaheliks agar terlibat aktif dalam penanganan bencana.
"Kehadiran FPRB memegang peranan penting sebagai wadah pengiat FPRB yang mengakomodir unsur-unsur pentaheliks agar terlibat dalam penanganan bencana,” ujarnya kepada , Selasa (30/1/2024).
Baca Juga: UNHCR Indonesia Menyayangkan Penyebaran Informasi Hoax dan Kebencian Soal Rohingya
Dalam rapat tersebut, Abdul Haris menyerukan dukungan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kota Bekasi untuk memastikan kesuksesan penyelenggaraan Forum Pengurangan Risiko Bencana. Perwakilan dari berbagai unsur, termasuk pejabat pemerintahan, pengusaha, akademisi, dan organisasi kemanusiaan diharapkan hadir pada acara tersebut.
"Dalam kesempatan ini, saya ingin melihat kepedulian para OPD, makanya kita semua berkumpul hari ini untuk mempersiapkan bantuan apa saja yang bisa kita sinergikan pada kegiatan rapat kerja nanti," paparnya.
Harapannya, rapat kerja ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat pemahaman pemerintah, lembaga usaha, dan masyarakat akan pentingnya mitigasi dalam menciptakan ketangguhan nasional.
Baca Juga: Pj Wali Kota Bekasi Beri Pesan Eratkan Toleransi, Sambut Pemilu Damai 2024
"Forum ini diharapkan mampu menghasilkan langkah-langkah strategis untuk mengurangi risiko bencana dan meningkatkan kesiapsiagaan berbagai pihak dalam menghadapi potensi ancaman bencana di Kota Bekasi," pungkasnya.
Adapun rencanana raker akan dilaksanakan di Aula RM Rumpikal, Kali Baru, Kota Bekasi, pada 2 sampai 3 (Jumat dan Sabtu) Februari 2024.