:Depo Pertamina Plumpang mengalami kebakaran hebat pada Jumat malam kemarin ( 3 Maret 2023 ). Sebanyak 17 orang meninggal dunia dan lainnya luka - luka.
Sebelumya Depo Pertamina Plumpang juga pernah mengalami kebakaran pada tanggal 18 Januari 2009, Depo Pertamina Plumpang mengalami kebakaran sekitar pukul 21.30 WIB.
Adapun penyeban kebakaran Depo Pertamina Plumpang tahun 2009 yaitu kebakaran terjadi setelah ledakan di tangki 24 ketika sedang dilakukan pengujian tangki.
Baca Juga: Depo Pertamina Plumpang, Betapa Dekatnya Dengan Pemukiman Warga
Ledakan tersebut disebabkan oleh kegagalan pengamanan tangki, dan Pertamina menyatakan bahwa kebakaran itu disebabkan oleh kesalahan manusia atau human error.
Pertamina menjelaskan bahwa setiap tangki dilengkapi dengan sistem pengamanan, seperti release valve yang berfungsi untuk mengeluarkan tekanan berlebih di dalam tangki.
Selain itu, tangki juga dilengkapi dengan sprinkle atau penyemprot air ke seluruh dinding bagian luar tangki dalam keadaan darurat, serta saluran foam yang dapat digunakan jika terjadi kebakaran.
Akibat kebakaran tersebut, diperkirakan sebanyak tiga ribu kilo liter premium terbuang, sehingga total kerugian mencapai Rp 15 miliar jika dihitung dengan harga Rp 5.000 per liter.
Sementara itu, kebakaran yang terjadi pada Jumat kemarin ( 3 Maret 2023 ) yang telah menelan korban jiwa sebanyak 17 orang masih belum di ketahui penyebabnya.