: Sebanyak 19 pencari kerja (pencaker) mengikuti pelatihan di BLK Restu Putri Indonesia, Jakarta, setelah dipindahkan dari sebuah BLK yang bernama Sukses Putri Jabar di bilangan Bekasi.
Ke sembilan belas pencaker yang berlatih di BLK Restu Putri Indonesia, Jakarta, itu rencananya akan bekerja di Arab Saudi melalui program pemerintah Sistem Penempatan Satu Kanal (SPSK).
Salah satu syarat SPSK harus melalui pelatihan di BLK, yang memiliki lisensi dari pemerintah seperti BLK Restu Putri Indonesia, Jakarta, dan dibantu seleksi oleh Asosiasi Pengelola Pelatihan Balai Latihan Kerja (AP2TKI).
Tentunya, dengan memenuhi standar sarana prasarana serta memiliki instruktur untuk negara Arab Saudi.
Kasi Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta Rachmad Bailani menegaskan, BLK Restu Putri Indonesia layak sebagai balai pelatihan kerja luar negeri, yang memiliki perizinan lengkap dari Disnaker DKI Jakarta.
Penilaian layak tidaknya BLK, yang berhak menilainya adalah Dinas Ketenagakerjaan.
Hal itu dikemukakan Rachmad Bailani saat memberikan pembekalan pada 70 pencaker, yang tengah mengikuti pelatihan di BLK Restu Putri Indonesia, Jakarta, Senin (14/8/2023)..
Sementara, Ketua Umum AP2TKI Lolynda Usman pada waktu yang sama menjelaskan, kepindahan sembilan belas pencaker itu dimaksudkan, agar mereka dilatih di BLK yang telah lolos verivikasi.
Sehingga, mereka dipastikan memperoleh pelatihan dan sertifikasi, khusus ke Arab Saudi.
Dengan demikian mereka dipastikan bisa diproses selanjutnya melalui SPSK. Karena, pada BLK lama tidak ada TUK (empat uji kompetensi) Arab Saudi.
Di bagian lain, Kepala BLK Restu Putri Indonesia Hirny Sudarti telah memaafkan pencaker yang membuat narasi negatifnya BLK, dan tetap melatih ke sembilan orang itu secara profesional.
Pada kesempatan itu dilakukan pembekalan pada 70 orang pencaker yang sedang dilatih di BLK Restu Putri Indonesia. Pembekalan, diisi Ketua Umum AP2TKI Lolynda Usman, dari Disnaker DKI Jakarta Rachmat Bailani, Direktur BLK RPI Hirny Sudarti dan wartawan senior dan penulis buku 'Membumikan Isu Ketenagakerjaaan' yang juga instruktur BLK LN Erwan Mayulu.***