: Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus memperkuat diri sebagai institusi pemerintah yang kredibel dan akuntabel. Salah satunya dengan cara terus meningkatkan kualitas ASN nya.
Hal itu disampaikan Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi, saat menyampaikan sambutan pada Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan 18 dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan 31 melalui sambungan video, Jumat (10/6/2022).
"Pelatihan kepemimpinan ini bukan semata untuk meningkatkan kemampuan kognitif kita, tapi, bagaimana mempraktikanya. Sehingga, kita bisa betul-betul mentransformasikan institusi kita menjadi lebih baik, lebih cerdas, lebih unggul," tutur Sekjen Anwar.
Dikemukakannya, jabatan administrator dan jabatan pengawas memiliki peran strategis, dalam roda kerja pemerintahan. Pejabat administrator bertanggung jawab memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan publik, serta administrasi pemerintahan dan pembangunan.
Sedangkan, pejabat pengawas bertanggung jawab mengendalikan pelaksanaan kegiatan, yang dilakukan pejabat pelaksana. Karenanya, dia merasa tepat pegawai yang menjadi pejabat administrator, dan pengawas mendapat pelatihan kepemimpinan. Sehingga, dapat mentransformasikan gagasan, program, dan kebijakan instansi.
"Sehingga kita bisa mengelaborasi, melaksanakan keputusan-keputusan strategis yang sudah didesain," katanya.
Pada kesempatan ini, Sekjen Anwar Sanusi juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak, yang telah menyukseskan dan menjadikan pelatihan kepemimpinan ini sebagai salah satu upaya, untuk memajukan Kementerian Ketenagakerjaan.
Namun, dia berharap, seluruh pihak untuk tidak puas diri dan terus meningkatkan kualitas. "Kita harus terus meningkatkan kualitas organisasi kita. Kita harus menunjukkan, kita adalah organisasi yang kredibel dan akuntabel. Yang dipercaya menjalan tugas-tugas pemerintahan dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
Sementata, Kepala Pusat Pengembangan SDM (PPSDM) Ketenagakerjaan, Helmiaty Basri menerangkan, Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator diprogramkan sebanyak 15 orang. Sedangkan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas sebanyak 30 orang.
Adapun, Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator terbaik diraih oleh Muhammad Aiza Akbar (BPVP Sidoarjo), Ferika Puspitasari (PPSDM), serta Puty Renowulan (Sesditjen PHI dan Jamsos).
Sementara peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas diraih oleh Lerry Stanziani Herdis (BPVP Lembang), Ani Mustikawati Saragih (Direktorat Binariksa), dan Eninta Yolanda G. Manik (BPVP Belitung).***