unescoworldheritagesites.com

Penghargaan Upakarti Memotivasi IKM, Tahun Depan Disarankan Tak Hanya Kategori - News

Diskusi Virtual terkait penghargaan Upakarti 2022 Bangkit Bersama Industri Kecil dan Menengah yang diselenggarakan oleh Forum Merdeka Barat 9 di Jakarta, Senin (8/8/2022).



: Dewi Motik, Tokoh Nasional Koperasi dan UKM yang menjadi Juri  mengapresiasi terselenggaranya Penghargaan Upakarti 2022.

Tokoh wanita pengusaha ini berharap agar penghargaan ini bisa memberi motivasi bagi pelaku IKM (Industri Kecil Menengah) di daerah-daerah.

Dari pengalamannya sebagai juri, ia terjun langsung ke daerah-daerah untuk melihat kondisi faktual di lapangan.

Baca Juga: Ancaman Krisis Pangan Dunia, IKM Mamin Berperan Penting Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Agar tidak hanya mendengar dari orang saja dan faktanya banyak IKM di daerah yang hasil produksinya sangat bagus dan berkualitas termasuk di daerah-daerah di Papua dan Bali.

 “Saya nggak mau yang di Ibu Kota provinsi, saya mau daerah- daerah biar jalannya rusak, yang penting mereka (IKM) gabung e-smart saja,”ucap Dewi Motik dalam Diskusi Virtual terkait penghargaan Upakarti 2022 Bangkit Bersama Industri Kecil dan Menengah yang diselenggarakan oleh Forum Merdeka Barat 9 di Jakarta, Senin (8/8/2022).

Baca Juga: Menperin Mitigasikan Permasalahan Dan Potensi IKM Komponen Otomotif, Perkuat Rantai Pasok Ke Jepang

Ia menegaskan, kendati pun penghargaan ini sudah berlangsung sejak lama, yakni tahun 1985 atau zaman orde baru tetapi visinya sangat bagus yakni memberikan penghargaan bagi IKM di Indonesia.

Karenanya Dewi Motik berharap agar penghargaan Upakarti ini diperbanyak, tidak hanya untuk dua kategori saja, terlalu banyak hasil karya IKM kita yang baik dan berkualitas.

 “Tetapi kalau bisa jangan hanya dua kategori. Misalkan yang bagus tiga tetapi karena yang diambil hanya satu, duanya dibuang, sayang dong,”ucapnya.

Baca Juga: BBI LagawiFest, Bangkitkan Pelaku IKM Lampung Manfaatkan Teknologi Dan Digitalisasi Bisnis

Sebagai informasi Penghargaan Upakarti ini untuk mendorong pertumbuhan IKM, penghargaannya terdiri dari kategori jasa pengabdian dan kepeloporan, penghargaan akan diberikan oleh Presiden pada November 2022.

Terkait kondisi selama Pandemi, ia katakan bahwa IKM tidak banyak terdampak selama ia gabung di program e-smart IKM yang digagas Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

"Pandemi itu bukan bencana tetapi anugerah selama kamu mengerti IT, penjualan online," ucapnya.

Makanya ia pun mengajak juga pelaku IKM untuk gabung ke program e-smart agar bisa-bisa bersaing di pasar yang lebih luas. Produk-produk IKM bisa menembus pasar ekspor. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat