unescoworldheritagesites.com

Kagumi Wisata Purbalingga, Ganjar Pranowo: Wisata Sekaligus Belajar Alam - News

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.


Masyarakat patut bersenang hati karena kini Kabupaten Purbalingga memiliki tempat wisata baru. Tidak hanya menyajikan wisata, namun juga edukasi. Nama tempat wisata barunya Samingah Wised.

Berlokasi di Desa Limbasari, Bobotsari, Purbalingga, Jawa Tengah, wisata ini menghadirkan konsep wisata edukasi yang baru dan beda dari yang lainnya. Hal tersebut diapresiasi oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Ganjar Pranowo dalam kunjungannya menyampaikan apresiasi terhadap konsep wisata edukasi dengan metode luar ruang. Ganjar Pranowo merasa hal tersebut dapat menjadi alternatif bagi masyarakat, selain memperkaya destinasi wisata di Jawa Tengah.

Baca Juga: Terus Edukasi Pengelolaan Keuangan, Bisnis Wealth Management BRI Tumbuh 12,9%

“Konsep belajar luar ruang yang ditawarkan oleh The Samingah Wised, menjadi alternatif bagi masyarakat, tidak hanya berwisata namun juga belajar dari alam langsung, Bertani, menangkap ikan dan sebagainya,” jelasnya melalui keterangan pers, Kamis (25/8/2022).

Ia berharap kehadiran The Samingah Wised memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat.

Ganjar merasa kagum dengan konsep dan penataan The Samingah Wised yang memadukan berbagai unsur, budaya, religi, teknologi dan kearifan lokal desa Limbasari. Alam desa yang asri berpadu dalam harmoni keselarasan penataan wisata The Samingah Wised yang mempertahankan kontur tanah dan keindahan alam.

Baca Juga: Hukum Adat, Indonesia 77 Tahun Momen APHA Desak Agar RUU MHA Jadi Undang-undang

Menurut Sunaryo atau yang akrab dipanggil Paguru, sang penggagas The Samingah Wised, konsep yang ditawarkan memang bukan wisata pada umumnya, namun adalah wisata edukasi dengan metode belajar luar ruang.

“Jadi memindahkan ruang belajar yang tadinya di dalam kelas, sekarang di luar kelas, langsung belajar di alam,” ujarnya. Anak-anak diajak untuk mengenal dan berinteraksi langsung dengan alam.

Karena itu, penataan lokasinya dibuat untuk memperkaya pengetahuan dan ketrampilan siswa.

Baca Juga: Raih Predikat Kinerja 'Sangat Bagus', Bank DKI Terima Infobank Award 2022

Misalnya ada tangga 99 untuk mengenalkan Asmaul Husna (nama-nama Allah SWT), sebagai unsur menanamkan bekal Pendidikan agama kepada siswa. Tangga Asmaul Husna ini menjadi pembuka bagi siswa untuk masuk ke lokasi berikutnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat