: Komitmen Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk bekerja keras dinilai dapat mempercepat pembangunan Jakarta yang bebas dari banjir dan kemacetan.
Ketua Rumah Aktivis Indonesia Andri Nurkamal mengungkapkan bahwa untuk melakukan percepatan dalam menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah Jakarta dibutuhkan sosok yang siap bekerja keras dan mengayomi masyarakat.
"Dari sepak terjangnya beliau selama dua minggu ini kami melihat ada beberapa terobosan yang dibuat Pj Gubernur seperti membangun koneksi dengan pemerintah pusat untuk menyelesaikan masalah pembangunan," ujar Andri melalui sambungan telpon, Senin (31/10/2022).
Baca Juga: Pj Gubernur DKI Diminta Bantu Tertibkan Lahan Pertamina Yang Dikuasai Puluhan Pemulung
Menurut tokoh milenial yang hobi traveling ini, pribadi Heru Budi Hartono yang humble dan dekat ke masyarakat akan memudahkan komunikasi Heru dengan semua stakeholders DKI.
"Karena perlu kolaborasi multi sektor untuk membangun Jakarta terlebih menghadapi ancaman banjir dan kemacetan lalu lintas," katanya.
Sebagai informasi, sejak dilantik pada 17 Oktober 2022 lalu, Heru Budi Hartono langsung tancap gas dengan membuka kembali posko pengaduan di Balaikota DKI Jakarta.
Baca Juga: Cegah Banjir, Pj Gubernur Tinjau Pembangunan Tanggul Kali Semanan
Ia pun kerap melaksanakan kunjungan ke pinggiran Jakarta untuk memastikan pembangunan berjalan dengan baik serta mengetahui persoalan yang terjadi di masyarakat.
Selain itu, Heru Budi Hartono juga telah melakukan konsolidasi birokrasi untuk menciptakan pelayanan masyarakat yang responsif dan transparan. Ia mengumpulkan seluruh SKPD dan Walikota/Bupati dan memeberikan sedikitnya delapan arahan, terutama guna menghadapi musim hujan dan ancaman banjir.
Untuk mempercepat pembangunan di wilayah transportasi publik, Heru juga berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait serta melakukan perombakan struktur pada salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), MRT Jakarta.
Baca Juga: Diskusi LP2AD, Pj Gubernur Diminta Beri Atensi Perubahan Raperda Penataan Utilitas di Jakarta
"Dalam waktu singkat yaitu dua minggu itu ya, saya rasa itu merupakan bukti bahwa Pj punya karakter pekerja keras dan akseleratif dalam melakukan pembangunan di Jakarta," ucapnya. ***