: Daniel Dubois berstatus sebagai juara kelas berat WBA regular dan penantang wajib sebelum kalah KO-9 dalam pertarungan dengan Oleksandr Usyk, 26 Agustus.
Dubois mendapat tiket duel wajib setelah jadi juara WBA regular menyusul kemenangan KO ronde 4 atas Trevor Bryan pada Juni 2022.
Saat ini pihak Dubois tengah mengajukan gugatan atas kekalahannya dari Usyk setelah wasit Luis Pabon menganggap pukulan Dubois ke perut Usyk di ronde 5 sebagai ilegal.
Kecil kemungkinan Dubois memenangkan gugatannya, setidaknya untuk mendapatkan hak rematch. Yang pasti, setelah super champion Oleksandr Usyk beradu dengan Daniel Dubois sebagai juara regular, maka sabuk regular mestinya sudah dinyatakan tak ada lagi.
Baca Juga: Indonesia International Challenge 2023: Tommy Sugiarto Susah Payah Tundukkan Yohannes Macellyno
Namun, sepertinya WBA punya kaca mata berbeda. Sebab, lima hari setelah kekalahan Dubois, Mahmoud Charr, petinju muslim Jerman kelahiran Beirut (Lebanon), ditetapkan WBA sebagai juara baru kelas berat WBA regular di bawah Usyk.
Begini pernyataan WBA bunyinya:
Sebagai bagian dari penyelesaian pengadilan, Komite Pertandingan WBA mengangkat kembali Mahmoud Charr sebagai juara regular WBA.
Setelah mengalahkan Daniel Dubois, Oleksandr Usyk merupakan satu-satunya juara kelas berat WBA. Namun, WBA dengan terpaksa kembali menempatkan Charr sebagai juara regular untuk selanjutnya kembali melakukan operasi normal [menetapkan hanya 1 juara di setiap kelas].
Charr kehilangan statusnya menjadi champion in recess pada Desember 2021 karena tak bisa bertarung sesuai tenggat waktu dan setelah tidak menyetujui pertarungan dengan Trevor Bryan. Setelah menjalani proses dua tahun melakukan tuntutan, WBA memutuskan untuk menetapkan lagi status juara regular kepadanya.
Baca Juga: Babak Kualifikasi PON Cabor Bola Tangan: Tekuk Banten, Tim Putri DKI Melaju ke Semifinal
Setelah WBA melakukan studi menyeluruh tentang cara terbaik untuk melaksanakan langkah ini, WBA menetapkan dua syarat utama. Pertama, Charr harus menghadapi Jarrell Miller, petinju peringkat 5 WBA sebelum 14 Oktober. Kedua, pemenang pertarungan ini harus menghadapi pesaing berikutnya yang tersedia, yang akan ditentukan oleh WBA.”
Mahmoud Charr (34-4-0, 20 KO) baru 4 kali naik ring sejak menang angka atas Alexander Ustinov pada 25 November 2017. Terakhhir ia menang TKO-2 atas Nuri Seferi pada Desember 2022. Nuri adalah adik petinju Sefer Seferi yang kalah TKO-4 dari Tyson Fury pada Juni 2018.***