- Sabuk khusus untuk kenangan tak terlupakan dari pertarungan perebutan empat gelar kelas berat sudah diluncurkan WBC.
Sabuk gelar itu bahkan sudah diperlihatkan Presiden WBC Mauricio Sulaiman kepada Paus Fransiskus dan orang nomor 1 di Gereja Katolik Vatikan itu sudah memberikan pemberkatannnya sebelum diluncurkan pada Senin (15/4).
Untuk duel sendiri, seperti biasa, ada sabuk hijau-emas yang akan dipertaruhkan pada duel 18 Mei di Riyadh, Arab Saudi.
Sabuk baru yang diluncurkan Sulaiman yang dihiasi dengan warna bendera Inggris dan Ukraina itu kini jadi semacam tradisi untuk memperingati peristiwa-peristiwa besar tinju khususnya yang melibatkan WBC.
Saat ini, WBC setidaknya sudah meluncurkan sabuk peringatan serupa sebanyak 30 buah sejak 2013.
Baca Juga: Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto Laksanakan Apel Khusus dan Halal Bihalal di Mabes TNI
Dari 30 itu di antaranya ‘Money Belts’ untuk duel Floyd Mayweather Jr vs Conor McGregor pada 2017 dan ‘Riyadh Champion Title’ untuk duel Tyson Fury vs Francis Ngannou.
Namun, sabuk kali ini, yang dipersembahkan bagi pemenang duel Fury vs Usyk, menjadi lebih istimewa karena mendapat pemberkatan Paus.
Foto-foto pemberkatan Paus Fransiskus sudah dirilis Sky Sports.
WBC sendiri berdiri sejak 1963 dan menjadi badan tinju terbesar tertua kedua setelah WBA yang berdiri sejak 1921. Dua lainnya adalah IBF dan WBO.
Baca Juga: Duel Lawan Dmitry Bivol, Artur Beterbiev Ingin Koleksi Semua Gelar Kelas Berat Ringan
Pemenang duel Fury dan Usyk sah disebut petinju pertama kelas berat yang jadi juara tak terbantahkan di era 4 badan tinju dunia.
Lennox Lewis pernah menyandang gelar undisputed atau juara tak terbantahkan setelah mengalahkan Evander Holyfield dalam rematch 1999.
Namun, saat itu, badan tinju WBO yang berdiri pada 1988 belum masuk sebagai badan tinju besar seperti sekarang. Saat itu, Lewis menyandang sabuk gelar WBC, WBA, IBF, dan IBO --yang hingga kini belum diakui kebesarannya.
Selain itu, gelar WBA Lewis juga langsung dicopot pada April 2000 karena menolak duel wajib dengan John Ruiz dan memilih duel dengan Michael Grant.