LONDON: Luar biasa perjuangan Lewis Hamilton untuk merebut gelar ketujuh dalam balapan mobil formula one (F1) Grand Prix Inggris, Minggu (2/8/2020). Bayangkan, dia harus membalap dengan satu ban rusak sejak pertengahan lap terakhir. Namun pebalap tuan rumah itu mampu bertahan dengan tiga ban untuk kembali merebut posium utama di rumahnya sendiri Sirkuit Silverstone.
Hamilton sekarang telah tujuh kali menjuarai Grand Prix Inggris. Harga yang pantas bagi pembalap Inggris itu atas perjuangannya yang dramatis. Pebalap Inggris yang menjadi andalan tim Mercedes itu mengalami gangguan pada ban kiri depan mobilnya di lap terakhir. Tetapi ia bertahan di depan Max Verstappen dari Red Bull.
Verstappen akan menang seandainya dia tidak berhenti untuk ban baru dalam upaya yang berhasil untuk mendapatkan putaran tercepat.
Rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas juga mengalami kerusakan ban, dua lap sebelumnya, yang membuatnya kehilangan poin. Pembalap Finlandia itu finis di urutan ke-11 dan turun menjadi 30 poin di belakang Hamilton dalam perburuan gelar, pukulan yang berpotensi menghancurkan harapannya di awal musim yang terpotong oleh virus corona.
Pembalap McLaren Carlos Sainz adalah pembalap ketiga yang mengalami ketusakan ban kiri-depan, seperti Hamilton di lap terakhir, dan ia turun dari posisi keempat ke posisi 13.
Pembalap Ferrari Charles Leclerc dipromosikan dari posisi keempat ke podium terakhir oleh drama terakhir.
Itu adalah akhir yang luar biasa untuk sebuah perlombaan yang sangat menyakitkan sampai saat itu, dan Hamilton menyadari bahwa, setelah mengatakan melalui radio, suaranya basah kuyup dengan lega: "Itu sudah dekat."
Pengemudi Mercedes telah merawat ban mereka setelah membuat pit stop lebih awal dari yang diharapkan karena yang kedua dari dua mobil keselamatan. Mereka berhenti untuk mengganti ban dari sedang ke keras pada putaran 13, sangat awal untuk sampai ke akhir balapan dengan satu set ban keras.
Mereka jelas mengatur kecepatan mereka sejak saat itu, tetapi terlepas dari itu, cincin gelap muncul di ban mereka saat balapan bergerak ke tahap penutupan. Tapi tidak ada tanda-tanda nyata dari drama yang akan datang sampai ban depan kiri Bottas mengempis tak lama setelah mulai lap 50, dengan dua tersisa.
Pembalap Finlandia itu terpincang-pincang hampir satu putaran penuh dan terlalu jauh untuk mendapatkan poin.
Hamilton kelihatannya akan pergi ke bendera, sampai dia juga mengalami kerusakan ban, kali ini menuju ke belakang lurus ke arah Brooklands. Kemudian itu adalah pertanyaan apakah dia bisa berkeliling sisa putaran - lebih dari setengahnya - sebelum Verstappen menangkapnya.
Hamilton berkata: "Sampai lap terakhir, segalanya relatif lancar. Ban terasa luar biasa. Valtteri benar-benar mendorong dengan sangat keras dan saya melakukan beberapa pengelolaan ban itu dan dia tampak seperti tidak melakukan apa-apa.
"Ketika bannya hilang, semuanya tampak baik-baik saja, jadi saya berpikir mungkin itu baik-baik saja. Kemudian, ban itu kempes.
"Saya perhatikan bentuk ban yang bergeser, dan itu adalah jantung di mulut dan saya tidak tahu apakah itu sudah turun sampai saya menginjak rem.