unescoworldheritagesites.com

Megawati Sebut Pemerintahan Saat ini Seperti Orba, Istana Menjawab: Sah Saja, Ini Negara Demokrasi - News

Pernyataan Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri tentang pemerintahan saat ini seperti rezim Orba mendapat respon Istana (Ist)

: Kritik pedas Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri yang menyatakan pemerintahan saat ini bertindak seperti masa orde baru (Orba) mendapat respon dari pihak Istana.

Dalam menanggapi sindiran Megawati itu Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memberikan pernyataan singkat tanpa mau mengomentari maksud  tentang perintahan saat ini seperti Orba.

Ari di Istana Negara, Jakarta, Selasa (28/11/2023), menyatakan pernyataan Megawati yang Presiden ke-5 RI itu sah saja di negara demokrasi.

"Negara demokrasi ya, semua orang bisa berpendapat, membuat penilaian. Saya kira itu cermin negara demokrasi," kata Ari.

Ari selanjutnya tidak ingin mengomentari pernyataan Megawati itu lebih lanjut. Ia menegaskan kritik itu merupakan hak dan kewenangan Megawati yang juga merupakan Ketua Umum PDIP.

"Nggak komentari itu lah, itu domain ibu Mega (Megawati) ya untuk partai politik," ujarnya.

Dalam pantauan media, CNN Indonesia juga melansir, Ari juga enggan mengomentari apakah maksud pernyataan Megawati itu terkait juga dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang diduga memuluskan langkah putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres

"Aku enggak memberi komentar, negara demokrasi, itu saja," imbuhnya.

Megawati Soekarnoputri sebelumnya mengungkap kejengkelannya kepada pemerintah yang dinilai telah bertindak sewenang-wenang menjelang Pilpres 2024.

Megawati mengaku tak tahan lagi untuk menyampaikan kritik tersebut. Dia mempertanyakan penguasa saat ini yang bertindak seperti era Orba.

Pernyataan itu Mega sampaikan dalam pidatonya di acara konsolidasi relawan pendukung capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD se-Jawa di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).

"Mestinya Ibu enggak perlu ngomong gitu, tapi sudah jengkel. Karena apa, Republik ini penuh dengan pengorbanan, tahu tidak? Mengapa sekarang kalian yang baru berkuasa itu mau bertindak seperti waktu zaman Orde Baru," kata Megawati.

Megawati selanjutnya menyoroti sejumlah aksi yang dinilai sewenang-wenang, seperti intimidasi dan intervensi kepada masyarakat. Menurut Mega, tindakan tersebut secara terang telah menyalahi perundang-undangan.

Tidak pelak lagi, pidato Megawati menyulut emosi para relawan yang hadir. “Lawan, lawan, lawan....,” teriakan relawan menggema memaskan ruangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat