: Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Gibran Rakabuming Raka, meminta untuk menanyakan langsung ke Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, terkait pesannya untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet Prabowo Gibran.
"Spesifiknya siapa? ya nanti ya tanyakan ke Pak Luhut saja," kata Gibran mengomentari pesan dari Luhut tersebut, di Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (6/5/2024).
Disinggung jika ada yang toxic masuk ke kebinet apakah akan mengganggu kinerja pemerintahan, Gibran justru kembali menanyakan siapa sosok yang dimaksud tersebut.
"Ya siapa, enggak (mengganggu pemerintahan). Saya kira semua sekali lagi yang ada di dalam pemerintahan, yang ada di luar koalisi, Ataupun mungkin mantan-mantan kontestan, siapapun berhak untuk memberikan masukan-masukan," jelasnya.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengatakan dari awal dirinya sudah memaparkan jika pemerintahan Prabowo Gibran siap untuk merangkul semua.
"Kami siap untuk menerima masukan dari semua, kami siap untuk menerima evaluasi dari semua. jadi ya saya kira tidak ada masalah," jelasnya lagi.
Baca Juga: Peran Perempuan dalam Membentuk Masa Depan Pariwisata yang Inklusif dan Berkelanjutan
Tapi dirinya kembali menegaskan tidak tahu siapa orang yang dimaksud Luhut, yang salah satu cirinya tidak sepahan dengan visi misi pemerintahan.
"Tanyakan pak Luhut ya, saya tidak tahu orangnya siapa, yang dimaksud toxic siapa, kalau saya kan berteman dan berkawan dengan semua. Yang di dalam koalisi ,luar koalisi, semua saya jadikan teman saya jadikan guru," ujarnya.
Sebelumnya, Menko Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024–2029, untuk tidak membawa orang 'toxic atau bermasalah ke kabinetnya. ***