unescoworldheritagesites.com

Desa Wisata Negeri Hila di Maluku Tengah Unggulkan Sejarah Awal Mula Jalur Rempah yang Terkenal di Dunia - News

Benteng Amsterdam di Maluku Tengah. (Foto: Istimewa)

: Desa Wisata Negeri Hila di Kabupaten  Maluku Tengah memiliki keunggulan peninggalan sejarah antara lain Benteng Amsterdam. Benteng ini memiliki banyak cerita sejarah tentang awal mula jalur rempah yang terkenal di dunia.

Desa Wisata Negeri Hila terletak di pantai utara Pulau Ambon yang berjarak sekitar 37 km dari pusat kota dan 46 km dari Bandara Internasional Pattimura Ambon dan dapat dijangkau dengan kenderaan roda dua maupun roda empat.

Peninggalan Fort Amsterdam (Benteng Amsterdam) memang menjadi saksi sejarah awal jalur rempah dimulai, karena awalnya merupakan gudang rempah pertama di Indonesia.

Benteng Amsterdam di Maluku Tengah. (Foto: Istimewa)
Benteng Amsterdam di Maluku Tengah. (Foto: Istimewa)

Layaknya situs sejarah lainnya, Benteng Amsterdam tidak hanya sebagai destinasi wisata untuk mencari spot foto namun juga sebagai edukasi mengenai sejarah awal benteng ini.

Baca Juga: Desa Wisata Campaga di Kabupaten Bantaeng Miliki Andalan Hutan Lindung, Kopi dan Dodolnya juga Mantap !

Benteng Amsterdam adalah benteng peninggalan Belanda yang letaknya di perbatasan antara Negeri Hila dan Negeri Kaitetu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, sekitar 42 km dari Kota Ambon.  Letak benteng ini tepat di samping Pantai Negeri Hila dan Negeri Kaitetu.

Benteng Amsterdam adalah bangunan kedua yang didirikan oleh Belanda setelah Casteel Vanveere di Negeri Seith hancur.

Sebelum menjadi benteng, wikipedia.org menyebutkan tempat ini adalah loji milik Portugis untuk menyimpan rempah rempah (pala dan cengkih).

Baca Juga: Desa Wisata Tepus di Kabupaten Gunung Kidul Padukan Pesona Keindahan Pegunungan dan Pantai Perawan

Benteng ini sangat berarti bagi Portugis karena pada masa itu, Teluk Ambon merupakan jalur keluar-masuk kapal-kapal dagang di Maluku.

Daerah ini dijadikan Portugis sebagai pusat perdagangan rempah-rempah dan basis pertahanan dalam menghadapi serangan kapal asing.

 Pada tahun 1512 bangunan utama dari benteng Amsterdam pertama kali dibangun oleh Portugis yang dipimpin Francisco Serrão.

Baca Juga: Desa Wisata Pulau Pahawang di Kabupaten Pesawaran Lampung Memiliki Pesona Alam Bawah Laut Sangat Menawan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat