unescoworldheritagesites.com

Webinar Kominfo dan Dinas Pendidikan Tanah Laut, Cerdas Manfaatkan Internet Bagi Generasi Muda - News

Manfaatkan Internet (Ist)

: Dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menyelenggarakan webinar Literasi Digital #MakinCakapDigital 2024 untuk segmen pendidikan di Kalimantan dengan tema "Menjadi Generasi Cerdas dan Bijak Bermedia Sosial", Kamis (18/4/2024).

Adapun narasumber diskusi adalah Dosenpreneur dan Digital Enthusiast, Dian Ikha Pramayanti: Kepala Unit ICT Universitas DIPA Makassar, Erfan Hasmin: dan Humas Relawan TIK Kalimantan Timur sekaligus CEO Borneo Mediatama Digital, Dedi Priansyah.

Mitra Kolaborasi webinar kali ini adalah Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Lokasi webinar mengambil tempat di SMP Negeri 1 Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, yang dipimpin oleh Jaka Sarjana selaku Kepala Sekolah. Adapun selaku pemberi keynote speech yakni Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Laut, Abdillah M.Pd.

Baca Juga: Penjaringan Calon Wali Kota Solo dari PDIP Diminati Kader Internal dan Eksternal

Berdasarkan survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Tahun 2023, pengguna internet di Indonesia mencapai 215,62 juta atau setara 78,19 persen dari total populasi Indonesia. Di saat yang bersamaan, pertumbuhan pengguna yang masif ini membuka ruang yang lebih luas terhadap potensi meningkatnya penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), maupun internet.

Pengukuran status literasi digital Indonesia 2023 terhadap 38 provinsi melaporkan bahwa kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan TIK semakin membaik dalam setahun terakhir. Indeks literasi digital Indonesia di awal 2023 ada di level 3,54 dari skala 1-5. Artinya, secara umum literasi digital masyarakat Indonesia ada di level "sedang". Indeks tersebut sedikit meningkat dibanding 2020 lalu yang ada di level 3,46.

Dalam pidato kuncinya, Abdillah menuturkan, lewat internet, generasi muda akan mendapatkan banyak hal, baik itu yang positif maupun yang negatif. Oleh karena itu, kegiatan literasi digital akan memberikan pemahaman dan kesadaran bagi pengguna media sosial, internet, maupun ponsel pintar untuk memanfaatkannya dengan bijak, proporsional, dan benar.

Baca Juga: Ribuan Pendukung 02 Bakal Demo di MK, Gibran Berikan Pesan

"Oleh karena itu, literasi digital akan dapat memberikan pemahaman bagi generasi muda tentang bagaimana memanfaatkan internet sebaik-baiknya. Dengan penggunaan internet yang benar dan tepat, hal itu dapat mendukung pengembangan pengetahuan dan kreativitas yang bermanfaat dalam kehidupan," ucap Abdillah.

Di era banjir informasi dari internet sekarang ini, menurut Kepala Unit ICT Universitas DIPA Makassar, Erfan Hasmin dibutuhkan sebuah tren internet sehat, yakni sebuah inisiatif yang bertujuan untuk memastikan penggunaan internet yang aman, bertanggung jawab, dan bermanfaat bagi semua orang, terutama bagi anak-anak dan remaja.

Beberapa indikator internet sehat adalah mampu mengelola waktu dengan baik, memahami konsekuensi dan risiko, mampu mencerna dan mengevaluasi informasi, kesadaran akan privasi dan keamanan, serta menggunakan waktu dengan produktif.

"Di era serba digital serta lompatan teknologi yang begitu cepat, internet telah menjadi bagian integral dalam kehidupan sehari-hari. Menyikapi hal tersebut, diperlukan upaya untuk mengedukasi dan meningkatkan kesadaran individu tentang penggunaan yang aman, bertanggung jawab, dan bijak terhadap internet," katanya.

Dedi Priansyah menambahkan, di zaman serba digital sekarang ini, dibutuhkan individu yang cakap digital. Individu yang cakap bermedia digital dinilai mampu mengetahui, memahami, dan menggunakan perangkat keras dan lunak dalam lanskap digital, mesin pencarian informasi, aplikasi percakapan dan media sosial, serta aplikasi dompet digital, lokapasar, dan transaksi digital.

"Dunia digital adalah dunia kita sekarang ini. Mari mengisi dan menjadikannya sebagai ruang yang berbudaya, tempat kita belajar dan berinteraksi, tempat anak-anak tumbuh dan berkembang, sekaligus tempat di mana kita sebagai bangsa hadir dengan bermartabat," ucap Dedi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat