unescoworldheritagesites.com

Kemensos Berikan Bantuan ATENSI untuk Anak Penderita Kelumpuhan di Bintan - News

Warung kelontong bantun Kemensos, untuk orangtua Alvina.

 
 
: Kementerian Sosial (Kemensos) terus melakukan respon cepat terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan, salah satunya Alvino
 
Bocah 4 tahun, yang mendapat bantuan dari Kemensos itu, menderita kelumpuhan sejak 17 bulan lalu, setelah terjatuh dan mencederai tulang ekornya.
 
Menindaklanjuti arahan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Kemensos melalui  Sentra Terpadu Pangudi Luxury Bekasi gerak cepat melakukan asesmen, pendampingan, serta pemenuhan kebutuhan-kebutuhan warga Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
 
 
"Alvino sekarang sudah mendapatkan penanganan di rumah sakit RSUD Bintan. Saat ini, kami menunggu rekomendasi dokter untuk penanganan lebih lanjut," tutur Kepala Sentra Terpadu “Pangudi Luhur” Bekasi I Ketut Supena, di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (10/2/2023). 
 
Kemensos memberikan berbagai Bantuan ATENSI untuk Alvino dan keluarganya. Yakni berupa kasur dekubitus untuk Alvino, agar punggungnya tidak lecet sesuai rekomendasi dokter, kebutuhan kebersihan diri dan perlengkapan anak, kebutuhan dasar dan nutrisi, bantuan sandang, serta sarana kamar.
 
Kemensos juga memberikan bantuan pengobatan kepada Alvino senilai Rp1 juta, serta membantu melunasi tunggakan persalinan adik Alvino di bidan senilai Rp800 ribu.
 
 
Ayah Alvino, Nurdin (35) adalah seorang nelayan yang harus melaut selama 1-2 bulan dengan penghasilan Rp1 juta per bulan. Sedangkan Ibu Alvino, Kristiana (32) hanya seorang ibu rumah tangga. Dia yang merawat Alvino, saat ayahnya mencari rezeki di laut. 
 
Selain bantuan ATENSI untuk Alvino, Kemensos juga memberikan bantuan Kewirausahaan untuk keluarganya. Yakni berupa warung kopi, kelontong, serta sosis goreng di rumah Alvino. Yang akan dijalankan oleh kakak ayah Alvino dan Kristiana secara bergantian, selama masa pengobatan Alvino di RSUD Bintan berlangsung. 
 
Melalui bantuan ini, diharapkan Alvino dapat terus menjalani pengobatan hingga sembuh, serta membantu penghidupan bagi keluarga Alvino melalui bantuan kewirausahaan warung yang diberikan.
 
 
“Semoga Alvino lekas sembuh dan usaha warung Ibu Alvino bisa berkembang dan dapat memenuhi kebutuhan hidup keluarga Alvino," ungkap Ketut. 
 
Alvino mengalami  _trauma medula spinalis_ , yakni gangguan pada syaraf tulang belakang. Sebelum mengalami kelumpuhan, Alvino merupakan anak yang lincah dan dapat beraktivitas seperti anak - anak pada umumnya. 
 
Namun, pasca terjatuh pada tahun 2021, satu minggu setelah kejadian, Alvino tidak dapat berdiri dan merasakan nyeri di bagian belakang tubuh saat digerakkan. Alvino juga merasakan lemas dikedua kaki dan tidak dapat digerakkan.
 
 
Saat ini, Alvino dirawat di RSUD Kabupaten Bintan, di Ruang Perawatan Anak dan menjalani perawatan sejak tanggal 30 Januari 2023 dengan pembiayaan oleh jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) Kabupaten Bintan.***
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat