unescoworldheritagesites.com

Berprestasi, BPS Jadikan Disnakertras NTB lokus Studi Lapang Diklat Kepemimpinan - News

Berprestasi, BPJS Ketenagakerjaan jadikan Disnakertrans NTB lokus study lapangan Dikllat kwpemimpinanat

: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTB, dijadikan lokus kegiatan Studi Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan VIII dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan XIII BPS Nasional Tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari dari tanggal 13-16 Mei 2024 di Hotel Aruna Senggigi diikuti oleh 80 peserta, terdiri dari 40 peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan VIII dan 40 peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan XIII.

Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kepala Badan Diklat BPS RI diwakilkan kepada Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB Drs. Wahyudin, M.M, Kepala Dinas Perdagangan Baiq Nelly Yuniarti AP. M.Si dan Widyaiswara.

Kepala BPS Provinsi NTB, Drs. Wahyudin, MM., menyampaikan sambutan Kepala Badan Diklat BPS RI menegaskan bahwa pemilihan NTB sebagai lokasi pelaksanaan pelatihan kepemimpinan bukanlah kebetulan belaka. Provinsi ini telah membuktikan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan kemajuan sosial. Dengan prestasi- prestasi yang telah diraih oleh OPD Pemprov NTB dalam bidang inovasi publik, khususnya Inovasi Pepadu Plus oleh Disnakertrans NTB menjadi pilihan yang tepat untuk menjadi lokasi studi lapangan dalam pelatihan ini.

 

Baca Juga: Disnakertrans NTB Apresiasi PT STM Dompu Terapkan Golden Rules Standar K3 6 juta Free LTI

"Harapannya dengan adanya studi lapangan ini kita mampu untuk mengadaptasi dan mengadopsi sistem kerja dan kesuksesan organisasi, dan memetik pelajaran berharga dari keberhasilan yang telah dicapai oleh NTB dalam meningkatkan kinerja organisasinya, serta mengaplikasikan konsep-konsep tersebut dalam konteks kebijakan dan praktik di daerah asal masing-masing." ujarnya.

 

Baca Juga: Bulan K3, Disnakertrans NTB Gelar Lomba Badminton

Selain itu, Wahyudin juga menyoroti beberapa tantangan yang masih dihadapi oleh NTB dalam sektor ketenagakerjaan, seperti kesenjangan antara keterampilan yang dimiliki oleh tenaga kerja dengan kebutuhan pasar kerja, serta masalah-masalah terkait dengan rekrutmen ilegal dan perdagangan manusia.

 

Baca Juga: Disnakertrans Lakukan Pembinaan di Desa PMI Lombok Barat

"Dalam konteks ini, pelatihan kepemimpinan tidak hanya ditujukan untuk memperkuat kemampuan manajerial para pemimpin dan pengawas, tetapi juga untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai dinamika pasar kerja dan tantangan-tantangan yang dihadapi oleh sektor ketenagakerjaan di NTB," tuturnya.

Kadisnakertrans Provinsi NTB, I Gede Putu Aryadi, S.Sos, M.H, mengungkapkan bahwa Program PePADU Plus adalah langkah konkret dalam mengatasi masalah pengangguran. Program yang berhasil meraih penghargaan dari Kementerian PANRB sebagai salah satu inovasi pelayanan publik terpuji ini bertujuan untuk memaksimalkan kerjasama antara lembaga pendidikan, pelatihan, dan dunia industri, sehingga peserta pelatihan dapat langsung terserap di dunia kerja setelah menyelesaikan program tersebut.

"Selain itu, NTB juga fokus pada peningkatan kualitas tenaga kerja dengan melibatkan LPK/LPKS, BLK, dan lembaga pelatihan vokasi lainnya. Hal ini diharapkan dapat membantu lulusan untuk lebih mudah terhubung dengan dunia industri dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi daerah," ujar Aryadi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat