unescoworldheritagesites.com

Tingkatkan Kualitas SDM, Kolaborasi Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Langkah Penting  - News

Menaker Ida Fauziyah

 
 
: Untuk tingkatkan kualitas SDM, revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi merupakan langkah penting yang dilakukan pemerintah 
 
Revitalisasi guna tingkatkan kualitas SDM, mencakup berbagai aspek, mulai dari reformasi kelembagaan, SDM, jaminan mutu melalui akreditasi dan sertifikasi, kolaborasi, serta koordinasi dengan semua stakeholder. 
 
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan, untuk tingkatkan kualitas SDM, perlu petan aktf para stakholder. Utamanya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai penyelenggara pendidikan vokasi serta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di pusat, provinsi, serta kabupaten/kota.
 
 
Untuk bersama-sama dengan Kemnaker menyukseskan pembangunan ekosistem ketenagakerjaan Indonesia, yang produktif, harmonis, sejahtera, dan memiliki daya saing. 
 
“Kita perlu bersama-sama berkolaborasi, berkoordinasi dan bersinergi. Untuk memberikan penguatan tenaga kerja baik dalam meningkatkan kompetensi, konsistensi, adaptasi, inovasi, dan penguasaan teknologi, guna membangun ekonomi bangsa,” terang Menaker.
 
Semua itu disampaikannya, saat memberi sambutan pada Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Bidang Ketenagakerjaan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Tahun 2023, di Jakarta, Selasa (7/3/2023).
 
 
Rakernas ini mengambil tema Penguatan Vokasi dan Pekerja UMKM Dalam Rangka Peningkatan Produktivitas Usaha. 
 
Menaker mengemukakan, adanya kolaborasi dari berbagai stakeholder diharapkan dapat menanggulangi permasalahan ketenagakerjaan. Sehingga, produktivitas tenaga kerja dapat meningkat. 
 
“Saya berharap kolaborasi, koordinasi dan sinergi untuk peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja, baik di dunia industri maupun Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dapat berjalan dengan baik,” tuturnya. 
 
 
Sementara itu, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, menekankan kembali hal-hal yang penting untuk diperhatikan bersama, dalam gerakan revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi. 
 
Dia menyebut, revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi merupakan upaya pembenahan. Yang dilakukan secara menyeluruh, berkesinambungan, terintegrasi, serta terkoordinasi. 
 
Sedangkan Ketua Umum Kadin M. Arsjad Rasjid menyebut, Rakernas Bidang Ketenagakerjaan ini menjadi bentuk sinergi dunia usaha dan dunia akademik. Untuk bersama membangun SDM Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. 
 
 
“Saya harap Rakernas ada ide serta program yang inovatif. Untuk menjawab permasalahan vokasi dan juga UMKM yang ada,” ujarnya.***
 
 
 
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat