unescoworldheritagesites.com

Partisipasi Pemilih di Depok dalam Pemilu 2024 Diproyeksikan 90%, PPK Sawangan Sosialisasi ke Kalangan Muda - News

Partisipasi pemilih di Kota Depok, Jawa Barat, dalam Pemilu 2024 diproyeksikan 90 persen, PPK Sawangan sosialisasi ke kalangan muda. (G. Windarto)

: Tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu 2024 di Kota Depok diproyeksikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok sebesar 90 persen.

Untuk mencapai tingkat partisipasi pemilih sebesar itu telah diminta jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk memperbanyak sosialisasi ke masyarakat.

Seperti yang telah dilakukan PPK Sawangan. Pada Jumat (14/4/2023), digelar sosialisasi Pemilu 2024 dengan menyasar pemilih pemula bertempat di halaman SMP/SMA Muhammadiyah, Jalan Abdul Wahab No 19, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.

Baca Juga: Apa Itu Doxing, Cyberstalking dan Hate Speech? Inilah Cara Mengenali Jenis Perundungan di Dunia Maya

Anggota PPK Sawangan Entis Sutisna, menyampaikan kepada seluruh siswa terkait jadwal Pemilu serentak 14 Februari tahun 2024 dan menghimbau agar siswa yang telah dan akan berumur 17 tahun untuk segera melengkapi persyaratan administrasi terutama KTP Elektronik agar dapat menyalurkan hak pilihnya. 

"Kemudian bahwa kegiatan ini juga menekankan agar siswa jadi pemilih yang aktif menggunakan hak pilihnya dan tidak golput, cerdas memilih, tidak menjadi bagian dari penyebar hoax, serta menolak praktik politik uang, dan tidak terpengaruh politisasi SARA yang bisa mengancam persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Entis didampingi Divisi Teknis Penyelenggaraan PPK Sawangan, Hendri Arifianto.

Baca Juga: Dekan FK UI Prof Ari Fahrial Syam menerima Penghargaan Distinguished Service Award dari AAHCI - AAMC

Penguatan kualitas partisipasi pemilih, tuturnya, sangat penting menyasar pemilih pemula.  Mereka tidak sekadar ditargetkan menjadi obyek melainkan subyek politik.

Selain itu, kehadirannya penting terus diperhatikan tidak sekadar menjelang atau saat pesta demokrasi. pemilih pemula dibutuhkan guna membangun iklim demokrasi yang progresif, bertanggung jawab, dan berkualitas.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Komedo Di Hidung Dengan Cepat Dan Benar

"Apatisme politik pemilih pemula harus dikikis dengan pendekatan intensif dan pembuktian di lapangan. pemilih pemula adalah kunci regenerasi politik dan penentu kualitas demokrasi Indonesia ke depan," ucap Entis. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat