: Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengapresiasi upaya SidoMuncul yang tak kenal lelah dan begitu gigih melaksanakan misi kemanusiaan dengan melaksanakan operasi katarak gratis untuk 150 penderita di Bandung dan sekitarnya.
SidoMuncul, kata Ridwan Kamil, secara nyata telah memberikan harapan baru bagi penderita katarak untuk kembali menikmati rasa syukur kepada Tuhan dengan melihat dunia dengan mata mereka yang terang.
"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengucapkan terima kasih kepada SidoMuncul yang diwakili langsung oleh salah satu owner-nya, Pak Irwan Hidayat. Begitu luar biasa sudah membantu rakyat Indonesia. Lebih dari 55.000 mata yang tadinya punya potensi kebutaan. Namun kini kembali sehat dan membawa kembali produktivitas hidup masyarakat penderita katarak," ungkap Kang Emil, sapaan akrab Gubernur Jabar ini kepada wartawan didampingi Direktur Irwan Hidayat di RSUD Bandung Kiwari, Selasa (9/5/2023).
Baca Juga: Rasakan Penderitaan Berat Korban Gempa Turki dan Suriah, Irwan Hidayat: SidoMuncul Bantu Rp500 Juta
Selain Gubernur Ridwan Kamil, Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat, juga Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat
Atalia Praratya. Juga tampak hadir public figure yang juga Ketua Yayasan Perempuan Untuk Negeri (PUN), Yanti Airlangga, istri Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan artis senior Indonesia Widyawati Sophan Sophiaan yang juga aktif di PUN, bekerjasama dengan SidoMuncul, Yayasan Perempuan Untuk Negeri, Perdami, Provinsi Jabar, Dinkes Provinsi Jabar, RSUD Kiwari Bandung, dan Selaras dalam kegiatan operasi katarak gratis tersebut.
Operasi katarak gratis untuk masyarakat Bandung dan sekitarnya sukses atas hasil kolaborasi ciamik yang diinisiasi Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Atalia Praratya, Ketua Yayasan Perempuan Untuk Negeri, Yanti Airlangga dan artis senior Widyawati dengan RSUD Kiwari (AG Sofyan )
PT Industri Jamu Dan Farmasi SidoMuncul, Tbk, kali ini kembali memberikan pelayanan kesehatan melalui penyelenggaraan operasi katarak gratis untuk masyarakat tidak mampu di wilayah Bandung dan sekitarnya.
Gubernur Jabar Ridwan Emil juga memberikan apresiasi tinggi kepada Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat dan keluarga besar perusahaan jamu dan farmasi terbesar serta termodern tersebut, dengan filosofinya ingin terus tumbuh dan besar memberikan manfaat besar dan luas kepada masyarakat Indonesia untuk selalu sehat.
Gubernur Jabar ini kembali mengatakan bahwa pembangunan negara tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah. Pihak swasta juga perlu memberikan kontribusi untuk membawa kemajuan bagi pembangunan dan sumber daya manusia di Indonesia.
Tak lupa eks Wali Kota Bandung ini juga berterima kasih kepada para tenaga medis yang bersedia mengikuti program tersebut dengan sukarela mendedikasikan kemampuan yang mereka miliki untuk kegiatan kemanusiaan tersebut.
"Jangan menganggap urusan negara 100 persen urusan pemerintah. Itulah kenapa ada rumah sakit swasta, ada sekolah swasta dan perusahaan swasta yang selalu bergandengan dengan pemerintah untuk berbuat demi kemaslahatan masyarakat. Itulah pentingnya kolaborasi," tegas Kang Emil.
55.104 Penderita Katarak Dioperasi
Setelah kesekian kali, SidoMuncul melaksanakan operasi katarak gratis untuk masyarakat tidak mampu, kali ini, SidoMuncul bersama Seksi Penanggulangan Buta Katarak (SPBK) Perdami Pusat dan Dinas Kesehatan Jawa Barat telah mengelar operasi mata katarak gratis untuk 150 penderita katarak di RSUD Bandung Kiwari.
“Kami menyambut baik atas kerja sama dan kolaborasi ciamik yang dilakukan dengan SPBK Perdami Pusat, Dinkes Jawa Barat, dan RSUD Bandung Kiwari. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jawa Barat yang telah mendukung kegiatan ini berjalan dengan lancar dan berkah semua pihak atas kesuksesan acara ini," ujar Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat.
Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat menyerahkan bantuan pembiayaan untuk operasi gratis 150 penderita katarak tidak mampu yang diorganisir SPBK Perdami Pusat dan Dinkes Jabar di RSUD Kiwari Bandung (AG Sofyan )
Lebih lanjut, Irwan menegaskan operasi katarak gratis ini merupakan komitmen SidoMuncul untuk meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya pada bagian penglihatan yang telah dilakukan sejak tahun 2011. Hingga saat ini, SidoMuncul telah mengoperasi 55.104 mata di Indonesia.
Baca Juga: Lirik Lagu Mendung Tanpo Udan Ndarboy Genk
“Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap jumlah penderita katarak semakin kecil. Sebab orang itu kalau kehilangan penglihatan, 50 persen kualitas hidupnya hilang. Tidak bisa menikmati hidup secara normal jika tidak dilakukan tindakan operasi. Apalagi masalah katarak itu banyak dan terus bertambah setiap tahunnya di hampir setiap wilayah tanah air. Tentu kita kasihan kepada penderita ini. Kita ikut prihatin. Untuk itu, kehadiran kami di sini bukan hanya membantu saja. Tetapi juga memberitahu dan memberikan edukasi positif kepada orang-orang bahwa katarak bisa disembuhkan hanya dengan operasi. Tidak perlu takut akan terjadi kebutaan. Justru membuat penderita, insya Allah, puji Tuhan, akan terang kembali penglihatannya,” beber filantropi nasional ini.
Selain operasi katarak gratis, SidoMuncul juga terus berkomitmen meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat yang menderita sumbing bibir dan langit-langit.
Sulung dari 5 bersaudara generasi kedua SidoMuncul masing-masing Irwan Hidayat, J Sofjan Hidajat, Johan Hidayat, Sandra Hidayat, dan David Hidayat ini mengungkapkan perusahaannya juga memberikan operasi bibir sumbing gratis di berbagai wilayah Indonesia.
"Sedangkan untuk stunting juga saya ingin berpartisipasi. Intinya, kami punya dana dan setiap ada kegiatan kami ingin berpartisipasi," tegas penerima ASEAN Outstanding Entrepreneur Lifetime Achievement Award dalam The 2023 ASEAN Leadership & Partnership - Forum Dinner & Awards Ceremony baru-baru ini.***