unescoworldheritagesites.com

Sembilan Seniman Magister FSRD ITB Gelar Pameran Everything in Between di Bosscha Space - News

Yeni Fatmawati bersama kurator senior Asmudjo Irianto di depan lukisan Amor Fati. (Ist)

: Sembilan seniman Magister Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (FSRD-ITB) menampilkan karya terbaik mereka pada pameran bertajuk Everything in Between yang berlangsung di Bosscha Space, Jalan Ir H Juanda Nomor 92 Bandung, 19 - 26 Mei 2023.

Pameran di buka oleh Maya Rizano, Head of Strategic Communications and Brand UOB Indonesia  didampingi oleh Bapak Dekan FSRD ITB Dr A Rikrik Kusmara, S.Sn., M.Sn.

Pembukaan pameran diawali dengan pembacaan puisi oleh Yeni Fatmawati, yang juga merupakan seorang corporate lawyer yang membawakan puisi 'Sembilan Ludens' yang bercerita tentang  hidup adalah permainan yang tak terduga dan pencarian makna yang tiada henti.

Baca Juga: Penyambutan Tim Sepakbola SEA Games Indonesia, Mencabik Perasaan Atlet Cabor Lain

Pameran ini menarik karena tidak hanya berupa lukisan tetapi juga menampilkan drawing, instalasi, video art, sound art dan juga keramik.

Sembilan seniman tersebut adalah : Afida Rahmati, Angling Sagaran, Chandra Maulana, Kenny Hartarto, Nayera Subaih, Shofia Ajiba, Veronika Dheta, Wahyu Permadi, dan Yeni Fatmawati. Dengan tim kurator yang terdiri dari : Hilmy Fadiansyah, Hazim MZH dan Ica Mangadil.

Pameran ini menawarkan sebuah wahana seni dari setiap pengalaman seniman yang merepresentasikan arti “bermain” dalam karyanya. Sembilan seniman  dengan sembilan karya yang beragam membawa pengalaman estetik beragam melalui medium dan teknik yang dieksplorasi oleh setiap seniman.

Yeni Fatmawati bersama seniman lainnya. (Ist)
Yeni Fatmawati bersama seniman lainnya. (Ist)

Uraian wacana dan proses kreasi seniman yang diciptakan merupakan perwujudan dari judul yang diangkat, yakni Everything in Between; dorongan bermain, yang tak kasat mata antara seniman dan karyanya, kemudian terjadi kemungkinan-kemungkinan pada proses kreasi untuk memantik pembacaan baru atas terciptanya sebuah karya.

Baca Juga: Piala Sudirman 2023: Gregoria Tumbang, Indonesia Pulang

Usai pembukaan, pameran yang di dukung oleh Papatong Artspace dan studio deDada ini pengunjung  juga sangat antusias mengikuti art tour di pandu oleh kurator pameran. Tampak diantara para pengunjung adalah  Butet Kartaredjasa beserta istri, perupa kontemporer Jumadi Alfi dan Bambang Herras serta para seniman  tanah air dan pecinta seni lainnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat