unescoworldheritagesites.com

77 Tahun Hari Bhayangkara: Polri Presisi untuk Negeri Berkolaborasi SidoMuncul, Operasi Katarak Gratis Jakarta - News

Sambut 77 Tahun Hari Bhayangkara 1 Juli 2023, Polri berkolaborasi dengan SidoMuncul saling sinergi menggelar operasi katarak gratis bagi 200 mata di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, dengan bantuan langsung disampaikan Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat kepada Kapusdokkes Polri Irjen Hendradiana  (AG Sofyan )

: Menyambut Hari Bhayangkara 1 Juli 2023 dengan usia 77 Tahun Kepolisian Republik Indonesia (Polri), PT Industri Jamu dan Farmasi PT SidoMuncul Tbk saling sinergi dan berkolaborasi membangun Indonesia melalui melalui kesehatan dengan menggelar operasi katarak gratis untuk 200 mata di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (24/6/2023).
 
Dalam operasi katarak gratis untuk kesekian kali ini, SidoMuncul didampingi Perdami Cabang DKI Jakarta dan Yayasan Masjid Raya Kebayoran Residence.
 
Direktur SidoMuncul Irwan Hidayat menuturkan bahwa keikusertaan SidoMuncul dalam kegiatan kemanusiaan ini karena diajak pihak Kepolisian untuk ikut mensukseskan Hari Bhayangkara yang ke 77, yang jatuh pada 1 Juli 2023 mendatang dengan tema Polri Presisi Untuk Negeri
 
 
"Saya ikut berpartisipasi karena diajak dari Polri untuk mengikuti kegaiatan operasi katarak gratis ini dalam rangka menyambut ulang tahun Polri yang ke 77 nanti pada 1 Juli," kata Irwan kepada wartawan di sela-sela pemberian bantuan biaya operasi katarak gratis untuk 200 mata di RS Polri Kramat Jati, Jakarta.
 
Irwan disampingi staf SidoMuncul dan juga  dihadiri Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri Irjen Asep Hendradiana.
 
Irwan menyebut langkah SidoMuncul mengambil jalan program kemanusiaan ini adalah menjadi bagian komitmen pendiri dan penerus generasi kedua SidoMuncul saat ini bersama 4 saudaranya yakni, J Sofjan Hidajat, Johan Hidayat, Sandra Hidayat, dan David Hidayat.
 
 
Irwan lebih memilih melakukan aksi sosial kemanusiaan lebih bermanfaat bagi orang-orang yang sangat membutuhkan bantuan SidoMuncul. 
 
Menurut Irwan, meski sedikit terlihat promosi, tapi langkah yang diambil pihaknya membangun Indonesia melalui kesehatan lebih bermanfaat. Ketimbang hanya sekedar iklan saja di layar kaca.
 
"Selama ini saya dan keluarga besar SidoMuncul  merasa bahwa melakukan promosi-promosi dengan cara operasi katarak, bibir sumbing, itu jauh lebih bermanfaat daripada promosi-promosi yang dipasang di televisi," kilah Irwan.
 
 
Selain operasi katarak yang selama ini telah dilakukan di hampir wilayah tanah air, pihaknya saat ini juga fokus persoalan stunting, operasi bibir sumbing dan langit-langit serta kegiatan sosial lainnya.
 
Dengan adanya program-program ini, Irwan berharap masyarakat terbantu dan mengambil kesempatan ini dengan baik.
 
"Buat saya kesadaran masyarakat jauh lebih penting. Karena Tuhan juga sangat adil kepada hambanya. Diciptakan ada yang mau berobat, ada yang ngobatin, dan ada yang mau ngebiayain," ungkap sociopreneur ini.
 
 
Lebih lanjut, Irwan menyebut, operasi katarak dan kegiatan kemanusiaan SidoMuncul lainnya, dananya didapat dari hasil iklan dan promosi.
 
Sebelumnya operasi katarak digelar di Bandung. Selanjutnya, operasi katarak akan digelar di Semarang.
 
Untuk target, SidoMuncul menargetkan mengoperasi mata katarak sebanyak 12 ribu untuk tahun ini.
 
 
"Targetnya tahun ini kita lakukan untuk 12 ribu mata katarak," pungkas salah satu orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes ini. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat