DEPOK: Sebanyak 900 siswa tari Ayodya Pala Art Center mengikuti ujian di salah satu pusat perbelanja an di Jalan Margonda, Kota Depok, Jawa Barat.
Para peserta ujian tari oleh Ayodya Pala Art Center telah terbagi di jadwal yang telah ditentukan yakni pada tannggal 16, 22, 23, 29 dan 30 Januari 2022. DI semua tanggal tersebut waktu ujian dimulai pukul 10.00 hingga pukul 18.00 WIB.
Para peserta ujian tari Ayodya Pala Art Center tampak antusias tampil di atas pentas. Mereka berupaya sempurna, baik dari busana, tata rias dan gerakan.
Baas Cihno Sueko, Manager Komunikasi dan Marketing Ayodya Pala Art Center, mengatakan dalam dua kali pelaksanaan ujian seluruh peserta selalu diingatkan untuk mengindahkan protokol kesehatan.
"Kami ingin ujian tari berlangsung lancar dan aman mengingat pandemi Covid-19 masih harus belum sepenuhnya reda," ujar Baas yang ditemui Sabtu (22/1/2022) siang.
Dia mengapresiasi semua peserta ujian tari oleh Ayodya Art Centet pun telah terbiasa dengan protokol kesehatan.
Baas lebih lanjut mengatakan, kelulusan para peserta ujian tidak diumumkan seusai ujian. Saat tampil, peserta ujian tari direkam. Penguji akan menyaksikan hasil rekaman itu untuk selanjutnya memberi ponten.
"Jadi seusai tampil, semua peserta langsung meninggalkan arena," kata Baas.
Dia berharap, kegiatan berkesenian, khususnya menari tarian tradisional Indonesia, di kalangan remaja tetap bergairah walau sempat terkendala oleh Covid-19 di dua tahun sebelumnya.
"Kami dari Ayodya Pala Art Center berupaya anak-anak peserta didik seni tari tetap bersemangat untuk menekuni kesenian ini," tuturnya.
Apalagi, ujarnya, bila yang hampir tujuh tahun berlatih menari semua tarian tradisional Indonesia, bisa lanjut mengikuti pendidikan sebagai pelatih tari.
"Jadi profesi sebagai penari sangat menjanjikan ke depannya," kata Baas.
Dia mengimbau agar orangtua pun mendorong putra-putrinya sedari kecil dilatih menari tarian tradisional di samping bersekolah formal.***