: Pada liburan Tahun Baru 2023, obyek wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dibanjiri wisatawan. Salah satunya di Parangtritis, destinasi yang terkenal dengan pantai ombak di Bantul, DIY.
Ribuan orang berduyun-duyun menikmati pemandangan yang indah di pantai. Sampai tidak menyadari bahaya mengancam. Seperti yang dialami Francisco (25) warga Duren Sawit Salatiga Jawa Tengah. Ia terseret ombak di Pantai Parangtritis, Kretek, Bantul.
Awalnya korban bersama delapan orang temannya bermain air di pinggiran pantai. Francisco dan temannya nekad main di pantai terlalu ke tengah laut. Sial bagi korban yang berada tepat di pinggir Palung. Ia gagal menepi karena ombak ganas.
“Korban yang berada tepat di pinggir Palung, terseret ombak yang kencang dan tenggelam,” Bripka Suharto, tim SAR yang juga anggota Polairud Polda DIY.
Beruntung korban dapat diselamatkan oleh petugas SAR yang berjaga di Pos SAR. Bripka Suharto saat itu tengah bersiaga dam langsung melakukan pertolongan.
“Bersama anggota SAR Satlinmas langsung melakukan pertolongan, Alhamdulillah korban dapat kita selamatkan,” ucapnya.
Korban dengan kondisi lemas langsung dibawa oleh petugas untuk dilakukan observasi dan perawatan oleh petugas kesehatan. Setelah kondisinya membaik korban diperkenankan untuk kembali ke rombongannya.
Baca Juga: Lakukan Rekayasa Lalulintas, Polda DIY Tidak Tutup Jalan Car Free Night di Jalan Malioboro
Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan yang mendengar kabar tersebut, langsung meluncur ke lokasi. Ia menyampaikan rasa bersyukurnya atas keselamatan korban laka laut yang baru saja terjadi. Dirinya mengapresiasi kinerja petugas yang mampu menyelamatkan korban.
“Terimakasih kalian sudah berusaha keras menyelamatkan wisatawan, itu semua juga karena pertolongan Tuhan,” ungkap Kapolda kepada petugas yang berjaga saat mengunjungi pos pengamanan Pantai Parangtritis.
Kabidhumas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto yang hadir mendampingi Kapolda kepada juru warta menambahkan, petugas bekerjakeras untuk memberikan himbauan kepada pengunjung wisatawan agar tidak bermain air apalagi berenang di laut.
“Petugas yang berada di Pos, selalu siap siaga melakukan pengamanan, bersyukur korban selamat sehingga dapat pulang berkumpul dengan keluarganya,” ucapnya.
Kabidhumas menghimbau kepada seluruh pengunjung wisatawan agar mengindahkan petunjuk larangan yang ada.