unescoworldheritagesites.com

Kader Pertanyakan Hasil Gugatan Musda V DPD Partai Golkar Bekasi di Mahkamah Partai - News

Mantan Ketua PK Golkar Jatisampurna, Kota Bekasi, Mustopa Karyana mempertanyakan hasil gugatan Musda V DPD Golkar Kota Bekasi. (FOTO: Dharma/Suarakarya.id)

: Kader Partai Golkar, Mustopa Karyana mempertanyakan hasil gugatan Musda V DPD Partai Golkar Kota Bekasi di Mahkamah Partai.

Untuk diketahui, hasil Musda V DPD Partai Golkar Kota Bekasi yang berlangsung di Graha Bintang, Mustika Jaya, Kota Bekasi, pada Oktober 2021 di gugat ke Mahkamah Partai.

Adapun pelapor yakni, Nofel Saleh Hilabi terhadap terlapor diantaranya, Plt. Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily dan Ade Puspitasari yang merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Ridwan Kamil Waket Golkar Berjanji Partai ini Berjaya di Jawa Barat pada Pemilu 2024 seperti Harapan Warga

"Sampai saat ini kami masih mempertanyakan hasil gugatan tersebut. Sebab, jika tidak ada kejelasan dari hasil gugatan Musda V DPD Partai Golkar Kota Bekasi dari Mahkamah Partai bagaimana kami para kader memenangkan Pemilu 2024 dan menghantarkan Ketua Umum Bapak Airlangga Hartarto sebagai Presiden mendatang," katanya kepada awak media, Kamis (19/1/2023).

Ia mengatakan, sejak tahun 2021 seluruh kader Golkar Kota Bekasi berharap ada kejelasan dari Mahkamah Partai terkait kepastian hasil gugatan Musda V tersebut.

"Apalagi saat ini terjadi kubu-kubuan dan tidak kondusifnya didalam kepengurusan sekarang di internal Partai Golkar yang pastinya akan berdampak pada pemilu 2024," katanya.

Baca Juga: Tiga Kader Golkar Ajukan Diri Sebagai Pihak Terkait ke MK, Persoalkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Salah satu contohnya, senior DPD Partai Golkar Kota Bekasi yang juga mantan anggota DPRD Kota Bekasi, diketahui berpindah partai.

"Jika berlarut-larut bisa mengakibatkan antusias pengurus dan kader menjadi bingung karena mempertanyakan kinerja Mahkamah Partai," ujarnya.

Mustopa menyampaikan, berdasarkan isu yang beredar bahwa Mahkamah Partai akan memutuskan Musda ulang atau zero-zero.

"Kalau pun memang seperti itu ya secepatnya terselenggara karena masih banyak Kader-kader terbaik di Kota Bekasi," tuturnya.

"Jangan sampai kader menunggu untuk bergerak hanya untuk kepentingan para sebagian petinggi partai bukan Golkarnya," katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat