unescoworldheritagesites.com

Dirut Sunarso Beli Saham BBRI Rp1,33 miliar - News

 Dirut Sunarso Beli Saham BBRI Rp1,33 miliar (Istimewa)

:  Direktur Utama (Dirut) BRI  Sunarso membeli besar-besaran Saham BBRI senilai Rp1,3 miliar.

Sunarso diketahui selain sebagai Dirut BRI juga adalah  Ketua Umum Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

Pembelian saham.BBRI Dirut Sunarso tersebut diikuti pejabat  BRI lainnya. Sehingga tercatat bankirq di sini memiliki keinginan besar memajukan BRI.

Baca Juga: Cara Cek Bantuan UMKM 2023 Lewat HP dan Dapatkan di Laman BRI

 Aksi borong saham oleh manajemen dan pengendali terus berlanjut di tengah fluktuasi indeks harga saham gabungan (IHSG).

Terbaru, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) Sunarso juga menjalankan aksi serupa.

Berdasarkan keterbukaan informasi, Sunarso membeli saham BBRI sebanyak 287.700 lembar pada 6 Januari 2023 dengan harga Rp4.615 per lembar. 

 Sebelumnya, para bankir BRI juga telah menyerok saham BBRI di tengah harga saham yang lesu pada awal 2023.

 Melalui pembelian saham itu, jumlah kepemilikan saham Sunarso semakin menebal dari 2,39 juta lembar saham sebelum transaksi menjadi 2,68 juta lembar saham setelah transaksi.

Baca Juga: Literasi BRI Lewat Teknologi Qris Dapat Akhiri Darurat Uang Palsu di Papua Barat Daya

Direktur Human Capital BRI Agus Winardono juga mengikuti jejak Sunarso dengan membeli saham BBRI.

Nilai pembelian saham Agus mencapai Rp101,67 juta. Sebelum Sunarso dan Agus, jajaran direksi BRI lainnya yakni Direktur Keuangan BRI Viviana Dyah Ayu R. K. dan Direktur Bisnis Kecil & Menengah BRI Amam Sukriyanto tercatat telah menyerok saham BBRI pada awal tahun ini.

Apabila dikalkulasikan, nilai saham yang dibeli baik Viviana dan Amam mencapai Rp461,7 Juta di harga Rp4.430-Rp4.650 per lembar.

Harga saham BBRI dibuka di harga Rp4.520 pada pembukaan perdagangan hari ini (17/1/2023).

Sementara, harga saham BBRI melemah 8,10 persen sejak awal tahun hingga pembukaan perdagangan hari ini atau secara year to date (ytd).

Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani mengatakan bahwa pembelian saham emiten bank jumbo seperti BBRI oleh para bankirnya merupakan katalis positif.

 "Pengurus percaya diri terhadap prospek saham perusahaan mereka sendiri," katanya  pekan lalu (13/1/2023).

Menurutnya, secara fundamental emiten bank jumbo seperti BBRI tetap solid meskipun kinerja saham di awal tahun ini lesu.

Baca Juga: Ada Dugaan Skenario Eskalasi Kekerasan Usai Lukas Enembe Ditangkap KPK

Rasio keuangan  bank jumbo mengalami penurunan loan to asset ratio dan liquidity coverage ratio.

Berdasarkan price to earning ratio (PER) dan price to book value (PBV), rata-rata emiten bank jumbo itu juga tercatat undervalued. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat