unescoworldheritagesites.com

Buronan Jepang Tertangkap Di Lampung, Polri Koordinasi Dengan Polisi Jepang Dan Ditjen Imigrasi - News

Irjen Dedi Prasetyo diwawancarai wartawan Asahi TV Jepang (Sadono)


SUARAKARYANEWS.ID: Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan buronan polisi Jepang Mitsuhiro Taniguchi atau MT telah diamankan oleh pihak imigrasi setelah pihak Jepang mencabut passport yang bersangkutan.
MT di amankan saat berada di Kalirejo, Lampung Tengah, oleh pihak imigrasi Bandar Lampung bekerjasama dengan Polsek Kalirejo Polres Lampung tengah pada Selasa, 7 juni 22 pukul 22.30 WIB.

Baca Juga: Polri Pro Aktif Kordinasi Dengan Polisi Jepang Dan Imigrasi Terkait Dugaan Buronan Di Indonesia
" TM selanjutnya diserahkan ke Direktorat pengawasan dan Penindakan Keimigrasian untuk di tindak lanjut sesuai dengan UU Keimigrasian," demikian Dedi Prasetyo.

Mitsuhiro Taniguchi menjadi buronan Kepolisian Jepang karena adanya kasus penipuan terkait bantuan Covid-19 di negara nya.

"Polri proaktif berkoordinasi dengan Kepolisian Jepang (NPA) dan pihak terkait atau Imigrasi untuk melacak keberadaan yang bersangkutan. Apabila ditemukan akan segera diinfokan ke Kepolisian Jepang untuk ditindaklanjuti secara administrasi," kata Irjen Dedi Prasetyo.
Menurutnya, nama Mitsuhiro Taniguchi belum masuk ke dalam daftar buronan atau "Red Notice" Interpol.

Baca Juga: Polri Gandeng Interpol Buru Pria Yang Mengaku Nabi Ke-26

Kendati demikian, Dedi menegaskan bahwa Polri siap berkoordinasi untuk melacak di mana keberadaan buronan tersebut.

"Terkait Mitsuhiro Taniguchi, buronan Kepolisian Jepang, sampai saat ini belum ada 'Red Notice' terkait tersangka. Langkah proaktif sudah berkoordinasi dengan Imigrasi untuk mengecek kepastian perlintasan tersangka masuk atau keluar dari wilayah hukum Indonesia," lanjutnya. 

Diketahui, sebelumnya Polisi Jepang telah mengusut kasus dugaan penipuan dana subsidi yang diperuntukkan bagi usaha kecil yang mengalami dampak pandemi Covid-19.

Mantan istri Mitsuhiro, Rie Taniguchi (45) dan dua anaknya bernama Daiki (22) serta putra keduanya berusia 21 tahun yang namanya belum disebutkan telah ditetapkan menjadi tersangka. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat