unescoworldheritagesites.com

Menkes Budi: Indonesia Sokong Rp71 Miliar Untuk Dana Darurat Kesehatan Global - News

Menkes Budi Gunadi Sadikin berpidato di Global Pandemic Preparedness Summit Oslo 2022. (Kemenkes.)

: Di tengah situasi sulit, semangat memberi harus tetap tertanam pada diri bangsa Indonesia. Hal inilah yang diimplementasikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam pergaulan internasional, saat menghadiri Global Pandemic Preparedness Summit, Selasa (8/3/2022) lalu .

Menurut Menkes Budi Gunadi, sebagai Pemegang Kepresidenan G20 Tahun 2022, Indonesia berkontribusi dalam pembiayaan penanganan pandemi Covid-19, khususnya dalam pengembangan vaksin Covid-19 yang dipimpin oleh CEPI sebesar US$ 5 Juta (sekitar Rp71 miliar).

Hal ini sejalan dengan semangat yang diusung Indonesia dalam menciptakan arsitektur kesehatan global serta dukungan pembiayaan pandemi, khususnya bagi negara berpenghasilan rendah dan menengah.

Baca Juga: Pembangunan IKN Banyak Diminati, Jokowi Minta Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Bergerak Cepat

"Komitmen kami untuk kebaikan yang lebih besar, untuk tidak meninggalkan siapa pun, dan untuk lebih mempersiapkan dunia melawan pandemi berikutnya dimulai sekarang,'' Ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam pidatonya di Global Pandemic Preparedness Summit di Oslo, Norwegia, Selasa (8/3/2022), dirilis Kemenkes, Jumat (11/3/2022).

Menurut Menkes, berkat CEPI, Gavi, WHO dan UNICEF, Indonesia berhasil mengirimkan lebih dari 353 juta vaksin ke lebih dari 192 juta orang Indonesia dalam 13 bulan. Itu sebabnya Indonesia percaya harus bekerja sama, dan Indonesia siap berkomitmen pada CEPI.

Global Pandemic Preparedness Summit diselenggarakan oleh CEPI dan Pemerintah Inggris, 7-8 Maret 2022 di Oslo, Norwegia. Selama pandemi Covid-19, CEPI memprakarsai berbagai program pengembangan vaksin Covid-19, bertujuan untuk memajukan pengembangan klinis dari portofolio beragam kandidat Covid-19 yang aman dan efektif dan untuk memungkinkan alokasi vaksin ini secara adil di seluruh dunia melalui COVAX.

Baca Juga: Jokowi: Kombinasi Bambang-Dhony Punya Rekam Jejak Komplit, Bisa Saling Melengkapi

Dalam sambutannya, Menkes Budi menekankan pentingnya dana darurat dalam pendanaan kesehatan global. Di mana, dana ini nantinya akan dapat dimanfaatkan untuk setiap negara saling bahu membahu dalam menghadapi pandemi yang tidak terduga.

''Kami ingin memastikan bahwa dana ini dapat dipergunakan untuk penanggulangan kesehatan darurat, seperti (penyediaan) vaksin, terapeutik, juga diagnostik,'' ucap Menkes Budi.

''Sekarang warga dunia sekali lagi meminta kita pemimpin global untuk mulai berdiri dan berlari dan membuat dunia yang lebih baik dan lebih sehat, tidak hanya untuk kita tetapi juga untuk anak dan cucu kita,'' tutur Menkes Budi. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat