unescoworldheritagesites.com

BPJS Ketenagakerjaan Gresik Garap Kepesertaan di Event Jambore UMKM Tangguh Bersatu Jatim - News

Salah satu UMKM saat menerima sosialisasi dari BPJS Ketenagakerjaan Gresik

: BPJS Ketenagakerjaan makin agresif menggarap kepesertaan dari sektor informal atau bukan penerima upah (BPU). Salah satunya dengan ikut berpartisipasi dalam Kegiatan Jambore UMKM Tangguh Bersatu Jatim dan Parade Musik 2022 di Gresik yang melibatkan 405 pedagang UMKM.

Menurut Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gresik, M Imam Saputra, sosialisasi dan edukasi terkait program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan akan dia lakukan secara kontinyu. "Kali ini kami sosialisasi, menghimpun data, dan akuisisi para UMKM peserta kegiatan Jambore UMKM ini," ujarnya, Selasa (23/8/2022).

Kegiatan Jambore UMKM Tangguh Bersatu Jatim dan Parade Musik 2022 itu sendiri digelar di GKB Convex Gresik. Pihaknya berharap, seluruh pekerja yang terlibat dalam UMKM di wilayah kerjanya segera terlindungi oleh jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Juga: Lirik Lagu dan Chord Gitar Tatu - Didi Kempot

Menurut Imam Saputra, diperlukan awareness dan dukungan dari berbagai kalangan pekerja, mulai dari yang berstatus pekerja formal atau Penerima Upah (PU), Bukan Penerima Upah (BPU), Pekerja Jasa Konstruksi (Jakon) dan Pekerja Migran Indonesia (PMI) untuk mensukseskan program ini.

BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK juga telah sigap melakukan sosialisasi program, manfaat, informasi terkait pengkinian data peserta melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO). Termasuk membagikan brosur dan sosialisasi kepada seluruh pedagang dan pengunjung Jambore UMKM Tangguh Bersatu Jatim dan Parade Musik 2022.

Dia menjelaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan merupakan badan publik yang menyelenggarakan 5 program jaminan social ketenagakerjaan. Mulai dari program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

Baca Juga: Wisata Gunung Bromo, Ini 8 Lokasi Andalannya

Dalam hal ini, para peserta UMKM bisa mengikuti 2 program yaitu JKK dan JKm. Semakin banyak pekerja di Kabupaten Gresik yang terlindungi, kata dia, berarti semakin berhasil negara hadir melalui BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan pada para pekerja agar lebih sejahtera, dan bahagia keluarganya.

Jalinan sinergitas seluruh pelaku UMKM dan pedagang di Kabupaten Gresik dengan mendaftarkan diri menjadi peserta, kata dia, pada gilirannya akan meningkatkan coverage perlindungan BPJS Ketenagakerjaan di wilayah Kabupaten Gresik.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat