unescoworldheritagesites.com

Keterampilan Menjadi Tantangan Bagi Instruktur Dalam Mengembangkan Kompetensi - News

Para peserta KKIN

 

: Keterampilan dengan semangat kompetisi menjadikan suatu tantangan bagi instruktur dalam mengembangkan kompetensinya.
 
Demikian dikemukakan, Wakil Menteri Ketenagakerjaan,(Wamenaker) Afriansyah Noor, saat membuka Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) VIII, di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Padang, Sumatera Barat, Minggu (2/10/2022).
 
"Keterampilan dan kompetisi harus relevan dengan cita-cita instruktur. Namun, tetap memberikan tantangan dalam mengejarnya," tutur dia. 
 
 
Wamenaker menyebutkan,  nilai yang utama dari suatu kompetisi adalah untuk meningkatkan dan 
mengembangkan keahlian dengan menumbuhkan rasa penasaran. 
 
"Tanpa adanya rasa penasaran terhadap suatu hal, keahlian yang dimiliki para instruktur akan cenderung berada pada level yang sama, tak peduli berapa lama 
dia telah bekerja," terangnya. 
 
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Sekjen Kemnaker) Anwar Sanusi menuturkan, instruktur menjadi garda terdepan penyelenggaraan suatu pelatihan.
 
 
Dikemukakannya, instruktur sudah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya harus dilaksanakan secara profesional.
 
"Instruktur menjadi modalitas untuk menciptakan dan menumbuhkan calon tenaga kerja yang kompeten sesuai permintaan pasar kerja," ungkapnya. 
 
Di bagian lain, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengatakan, KKIN ini dimaksudkan untuk mengetahui peta kompetensi dari para instruktur. Agar nantinya menjadi acuan dalam menyusun program pembinaan instruktur yang akan datang.
 
 
"Dengan adanya kompetisi ini, dapat merangsang instruktur 
untuk bersaing serta memacu semangat dalam berinovasi dan menguasi segala kompetensinya. Sehingga, akan tercipta instruktur yang handal," terang Mahyeldi.***
 
 
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat