: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Tanjung Perak melakukan sosialisasi manfaat dan program BPJAMSOSTEK kepada berbagai kalangan. Kali ini mereka melakukan sosialisasi di kalangan guru dan pengurus di Yayasan Pondok Pesantren Al Fatich Jl Tambak Osowilangun Benowo, Surabaya.
Sebanyak 57 karyawan termasuk guru dan pengurus yang terdaftar di yayasan ini, langsung diikutsertakan dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Dalam sosialisasi pada Rabu (8/2/2023) ini, mereka diberi materi tentang peraturan dan kebijakan yang dikeluarkan pemerintah, manfaat yang dirasakan oleh peserta bila mengalami kecelakaan kerja atau meninggal dunia saat bekerja, hingga proses klaim yang mudah dan cepat.
"Program BPJS Ketenagakerjaan memang penting, karena menyangkut perlindungan terhadap tenaga kerja atas pekerjaan yang mereka lakukan. Yang tentunya memiliki resiko terutama kecelakaan kerja dan kematian," ujar Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Tanjung Perak, Theresia Wahyu Dianti.
Baca Juga: Lirik Lagu Aiya Cik Siti ‘Marilah Mei Mei Oi Mari Sayang’ yang Sedang Viral
Sosialisasi kepada guru dan staf yang disampaikan oleh Ahmad Fakhrur Rozi selaku Account Representative dari BPJAMSOSTEK Cabang Surabaya Tanjung Perak ini direspon antusias para peserta.
Para peserta sosialisasi juga diberi pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya dan manfaat BPJS Ketenagakerjaan. Program bagi Penerima Upah di BPJS Ketenagakerjaan terdapat 4 program yaitu JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja), JKM (Jaminan Kematian), JHT (Jaminan Hari Tua) dan JP (Jaminan Pensiun).
Theresia mengapresiasi kesadaran para karyawan di Yayasan Al Fatich dan siap memberikan jaminan sosial dan perlindung kepada peserta yang telah terdaftar. "Apresiasi sebesar-besarnya kami ucapkan kepada seluruh karyawan di Yayasan Al Fatich Kecamatan Benowo," ujarnya.
Baca Juga: Hari Valentine, Turkiye Tawarkan Destinasi Wisata Dunia Paling Romantis
Apresiasi disampaikan karena mereka sejak dini sudah menyadari risiko-risiko dari pekerjaan mereka. "BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk seluruh masyarakat Indonesia dalam rangka memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan, guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pekerja indonesia saat mereka bekerja," ujarnya.
Pihaknya juga berharap, terdaftarnya pengurus yayasan, guru dan staf di yayasan Al fatich ini, bisa dijadikan contoh oleh yayasan pendidikan lainnya yang ada di wilayah kota Surabaya. Theresia berharap seluruh yayasan pendidikan di wilayahnya, segera mendaftarkan dan melindungi guru-guru dan stafnya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. ***