DEPOK: Mainan anak-anak berbagai rupa, seperti congklak, bola, halma dan boneka, dibawa dan dikumpulkan para Aparat Sipil Negara (ASN) Kota Depok saat apel pagi, yang dipimpin Wali Kota Depok Mohammad Idris, Senin (11/2/2019).
Hasilnya, 1.061 mainan anak-anak terkumpul untuk selanjutnya disalurkan oleh Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) ke keluarga di permukiman padat yang minim sarana bermain anak-anak.
Wali Kota Depok, seusai apel, mengatakan dia berupaya memasyarakatkan program Depok sebagai kota layak anak. Jajaran ASN Pemerintah Kota Depok mengawalinya dengan menyumbang mainan anak-anak.
Selanjutnya, tutur Wali Kota, apabila masyarakat ingin turut menyumbang akan difasilitasi oleh Dinas PAPMK.
“Saya apresiasi kepedulian ASN dengan mengumpulkan berbagai mainan, sehingga nanti akan sangat bermanfaat untuk program psikososial yang dimiliki P2TP2A Kota Depok,” ujarnya.
Dalam pendistribusiannya, Dinas PAPMK akan bekerja sama dengan ibu-ibu PKK. Ketua Tim Penggerak PKK Elly Farida tampak hadir di acara ini.Sementara itu Kepala Dinas PAPMK Kota Depok Nessi Annisa Handari menuturkan, mainan anak-anak yang dikumpulkan dari para ASN diharapkan bisa membangun kesadaran warga bahwa mainan seperti congklak, bola bekel dan yang sejenisnya masih cocok diberikan kepada anak-anak.
Mainan anak, ujarnya, selain bisa mengedukasi, merangsang berfikir dan melatih motorik, juga harus bisa mendorong anak-anak berinteraksi satu sama lainnya.***