: Kita semua masih bergelut menghadapi wabah virus Corona atau Covid-19, yang telah menelan banyak bahkan ribuan korban jiwa. Tetapi datang lagi berbagai cobaan musibah dan bencana yang tidak hanya menelan harta benda juga nyawa orang-orang yang sangat kita cintai.
Musibah banjir yang terjadi di berbagai tempat dan daerah meluluhlantahkan tanam-tanaman di sejumlah daerah. Di perkotaan, banjir kiriman dan banjir bandang menggelontorkan hunian-hunian sampai sesame kita tak punya lagi tempat berlindung.
Belum tertangani sampai tuntas musibah mendunia Covid-19 kemudian banjir di mana-mana, bermunculan lagi gempa bumi juga di mana-mana atau di beberapa tempat. Setelah menghutur (menggoyang) Tapanuli Utara khususnya, terjadi lagi di Cianjur, Jawa Barat.
Ratusan nyawa terengkut akibat tertimpa bangunan, tertimbun tanah longsor sehingga korban jiwa keseluruhannya lebih 300 orang. Tangis pilu dan cucuran air mata belum mongering, meletus lagi Gunung Merapi Semeru di Jawa Timur.
Baca Juga: Ketua Umum PSSI Sampaikan Duka Cita Atas Musibah Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur
Sebelum muntahan lahar panas Semeru ini memusnahkan apa saja yang dilintasi, terjadi pula gempa di Garut (Jawa Barat) dan terakhir di Nias (Sumatera Utara). Seolah tiada tempat yang aman. Tetapi sesungguhnya tidaklah demikian. Tuhan tahu tempat yang aman dan perlindungan kita semua.
Untuk itu mari kita berdoa memohon agar Tuhan berkenan memulihkan keadaan kita sebagaimana dalam syair atau lirik lagu "Tuhan Pulihkan Keadaan Kami". Diciptakan seorang advokat senior dan pengurus Peradi, Jhon SE Panggabean & Hartaty T Pakpahan kemudian dilantunkan pengacara muda dan cantik Clara Panggabean membuat pendengar lagu ini hanyut dengan derita akibat musibah beruntun saat ini.
Seberapa kuat pun kita (manusia) jika Tuhan berkata lain itulah yang terjadi. KehendakNyalah yang harus kita turuti dan dijalani. Hukum positif yang dijalankan advokat sehari-hari tidak selalu seiring sejalan dengan hukum alam terlebih hukum Tuhan. Hukum Tuhan di atas segala hukum-hukum yang ada. Maka alangkah tepat apabila kita meminta kepadaNya agar Tuhan Pulihkan Keadaan Kami (Kita) sebagaimana lirik lagu di bawah ini.
Baca Juga: Belum ada Kabar WNI Terkena Musibah Gampa 7,3 Magnitudo Di Jepang
Dilantunkan advokat muda nan cantik Clara Panggabean dengan suara yang lembut terasa menyentuh nurani dan rasa kemanusiaan. Tiada yang mampu mengalahkan apa yang telah ditentukan olehNya. Mari sama-sama lantunkan lagu Tuhan Pulihkan Keadaan Kami: