unescoworldheritagesites.com

Jelang Puasa Ramadan, Stok Beras di Pasar Induk Cipinang Aman Terkendali - News

Harga beras di Pasar Induk Cipinang. sudah stabil menjelang puasa Ramadan.

 

 

 

: Jelang bulan puasa Ramadan 1445 hijriah, pasokan beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, dipastikan aman terkendali

Warga tidak perlu risau terhadap kebutuhan beras saat memasuki Ramadan yang kemungkinan jatuh pada 10 atau 11 Maret nanti.  

"Masyarakat tidak usah khawatir, karena harga beras sudah mulai turun," ujar ketua DPD Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia Nelis Soekidi.

Baca Juga: Singgung Berapa Harga Beras, Ganjar di-Ulti Balik Netizen: Suara Bapak Berapa?

Kepastian stok beras aman itu diketahui setelah Tim Ketahanan Pangan yang terdiri dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bulog, Polda Metro Jaya, Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi Dan Beras Indonesia (Perpadi) DKI Jakarta dan unsur terkait lainnya, melakukan pengawasan ke Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

DPD Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi Dan Beras Indonesia (Perpadi) DKI Jakarta, selain ketersediaan yang cukup harga penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang dalam beberapa hari ini juga sudah mulai turun.

Nelis menjelaskan, di Pasar Induk Beras Cipinang beras medium dari Bulog dijual dengan harga Rp 10.600 per kilogram. Sedangkan beras premium dijual sekitar Rp 13.500 hingga Rp 14.000 per kilogram. Padahal kemarin harganya mencapai Rp 14.500 per kilogram.

Baca Juga: Kabareskrim Polri Sidak Gudang Besar Pasar Induk Cipinang

Menurut Nelis, turunnya harga ini salah satunya dipicu musim panen di beberapa daerah seperti Solo, Sragen, Ngawi, Boyolali dan sejumlah daerah lainnya.

"Masyarakat tidak usah khawatir, karena harga beras sudah mulai turun, bisa di bawah harga Rp 13.500 per kilogram. Penurunan harga ini sudah terjadi sejak tiga hari lalu, dengan kisaran Rp 1.000-1.500 per kilogram penurunannya," kata Nellis.

Hal serupa diutarakan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi. Dia memastikan, ketersediaan beras cukup aman meski saat puasa nanti kebutuhan pasar meningkat sekitar 20 - 30 persen.

Baca Juga: Terus Dilanjutkan Program Sembako Murah di Jakarta

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat