unescoworldheritagesites.com

Jumat Curhat, Kapolda DIY: Kalau Ada Tukang Palak di Pasar, Sekarang Juga Saya Tangkap - News

Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan bersama Kapolr Kulonprogo AKBP Muharomah Fajarini, berbaur dengan warga untuk menyerap keluhan, saran dan aspirasi serta untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat di Jumat Curhat di Pasar Wates Kulonprog (istimewa )

: Kapolda DIY Irjen Pol. Suwondo Nainggolan didampingi Kapolres Kulonprogo AKBP Muharomah Fajarini, serta pejabat utama Polda DIY berbaur dengan warga untuk menyerap keluhan, saran dan aspirasi serta untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat di Jumat Curhat di Pasar Wates Kulonprogo, Jumat (24/ 2/2023).

Hadir dalam kegiatan tersebut Komandan Kodim 0731/Kulonprogo, Letkol Inf. Nurwaliyanto. Panewu Wates, Setiawan Tri Widada, S.Sos., Lurah Wates, Bambang Sunartito, S.I.P dan pedagang pasar, petugas parkir, juga warga dan petugas keamanan pasar.

Dalam sambutannya Kapolda DIY mengucapkan terimakasih karena sudah meluangkan waktu untuk duduk bersama dalam acara Jumat Curhat, situasi di Jogjakarta secara umum berlangsung aman terkendali. Untuk yang katanya klithih ribut dan berlanjut di titik 0 sudah dapat teratasi. Usulan kami pada saat sosialisasi kesamsatan terkait E tilang.

Baca Juga: Dibuka Kapolda DIY, Kejurda INKANAS untuk Ukur Kemampuan Atlet dan Pembinaan Prestasi

Untuk kepengurusan diharapkan dilayani di dekatkan, karena selama ini kepengurusannya sampai di Jogja atau Polda, sehingga kalau cukup di Polres atau Polsek bisa menghemat waktu.

“Di pasar ada tukang palak-nya tidak? Kalau ada saya tangkap sekarang, hari ini saya putuskan untuk mendengarkan. Apa yang bisa kami putuskan, saya putuskan disini apa yang dikeluhkan,” tegas Kapolda.

Baca Juga: Jumat Curhat, Pesan Khusus Kapolda DIY untuk Komunitas Juru Parkir, Penyeberang Jalan dan Pengusaha Warkop

Keluhan dari warga  tidak selalu dengan hal yang berkaitan dengan gangguan Kamtibmas seperti yang disampaikan oleh Sri Panuju  yang merupakan pedagang pasar. Dia mengeluhkan gedung megah, namun keluhan makin banyak pasar yang di atas semakin habis, retribusi sama yang atas dan bawah, mohon jangan disamakan mengusulkan agar pasar pagi di boyong ke atas.

Sementara keluhan dari Daliyo pedagang pasar lainya minta bantuan Polri agar menjelang Ramadhan ini harga pasar bisa tetap stabil.

Keluhan tidak hanya dari pedagang pasar tapi juga dari petugas keamanan pasar yang menanyakan payung hukum untuk adanya toleransi waktu operasional pasar .

Tidak hanya keluhan saja dari petugas keamanan juga memberikan apresiasi yang besar dan ucapan terimakasih kepada Personel Satlalulintas, Satbinmas dan Bhabinkamtibmas yang selalu mengatur arus Lalulintas dan menghentikan kendaraan saat mengumandangkan lagu Indonesia Raya.

Menanggapi keluhan tersebut Kapolda DIY mengatakan kepentingan pasar adalah kepentingan bersama, maka dari itu akan disampaikan kepada pemerintah bersama sama.

“Untuk kedepannya bila ada masalah kita undang duduk bersama Kapolsek, Danramil di undang bersama sama.” terang Kapolda.

Acara Jumat Curhat di Pasar Wates dilanjutkan pemberian tali asih dan meninjau Pasar Wates. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat