: Kasus penipuan yang diduga dilakukan Jamal Mirdad segera ditindak lanjuti jajaran Reskrim Polres Metro Depok.
Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, jajarannya siap melanjutkan pengusutan penipuan yang diduga melibatkan Jamal Mirdad.
Kasus dugaan penipuan oleh Jamal Mirdad, ujar Kasat Reskrim Polres Metro Depok Yogen, awalnya dilaporkan ke Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Pemerintah Genjot Vaksinasi Dosis 2, Targetkan Akhir April Jelang Lebaran Capai 70 Persen
Namun karena lokasi perkara ada di Depok, tutur Yogen, maka dilimpahkan kepada Polres Metro Depok.
"Iya, (laporannya) baru di Unit Harda (harta benda). Dugaannya penipuan penggelapan rumah di Sawangan," kata Yogen, Minggu (27/2/2022).
Menurut data yang dihimpun, Jamal Mirdad dituduh melakukan dugaan penipuan atas jual beli tanah dan bangunan di wilayah Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Peringatan Dini, Jabodetabek Diramalkan Diguyur Hujan Pada Sore Nanti
Jamal Mirdad dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas kasus penipuan dan penggelapan pembelian rumah di daerah Sawangan.
Laporan tersebut tercatat dan teregister dengan nomor LP/B/629/II/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA pada 4 Februari 2021 lalu dengan pelapor bernama Firdaus Nuzula.
Untuk lebih mempermudah, penyidik Polda Metro Jaya melimpahkan berkas ke Polres Depok karena tempat kejadian perkaranya di Depok.
Baca Juga: Warga Maluku Merasa Kesulitan Dengan Aturan Baru Mengurus SIM Harus Miliki Kartu BPJS
"Pelimpahannya pada tanggal 9 Februari 2022," ujar Zulpan Sabtu (26/2/2022).
Jamal Mirdad merupakan aktor senior, penyanyi, sekaligus politikus Indonesia.