unescoworldheritagesites.com

Selama 12 Jam, Merapi Aktif Lontarkan Lava Pijar Dan Awan Panas - News

Lontaran lava pijar Merapi. (Foto: Istimewa)

 

: Merapi kembali terpantau aktif. Gunung legendaris di perbatasan Jateng-DIY ini selama 12 jam terus menerus mengeluarkan lava pijar beserta awan panas (wedus gembel).

Aktifitas Merapi mulai terpantau sejak Senin malam (28/3/2022) pukul 18.00 WIB, hingga Selasa pagi (29/3/2022) pukul 06.00 WIB.

Khusus untuk awan panas guguran (wedus gembel) terpantau hanya meluncur 2 kali. Namun lava pijarnya sempat terlontar sebanyak 13 kali.

Menurut laporan Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi, Heru Suparwaka, dua kali awan panas meluncur ke barat daya dengan jarak luncur 2.500 meter dari puncak Merapi.

Baca Juga: Bahas Wadas! Pemprov Jateng Besok Gelar Diskusi Terbuka Di UGM

“Sedang guguran lava pijar sebanyak 13 kali, juga sama menuju ke arah barat daya. Tapi jarak luncurnya lebih pendek, yakni 1.500 meter dari puncak Merapi," katanya, Selasa pagi (29/3/2022).

Ia melanjutkan, kegempaan ya kegempaan awan panas guguran berlangsung 2 kali dengan amplitudo 32 milimeter hingga 34 milimeter dan durasi 175 detik hingga 192 detik.

Gempa guguran, sebutnya, terjadi sebanyak 116 kali dengan amplitudo 3 milimeter hingga 20 milimeter dan durasi 11 detik hingga 202 detik, gempa fase banyak atau hybrid sebanyak 2 kali, dan gempa vulkanik dangkal 1 kali.

Meski demikian sampai sekarang, status Gunung Merapi masih pada Level III atau Siaga.

Baca Juga: Pengusaha Makanan Sehat Asal Kalsel Juara I Hetero For Startup Session 2

“Apabila sewaktu-waktu terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status Gunung Merapi akan ditinjau ulang,” ucapnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat